Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Belum lama ini beredar kabar bahwa wasiat Dorce Gamalama menjadi masalah antara keluarga kandung dan anak angkatnya.

Melalui kuasa hukumnya, keluarga Dorce Gamalama mempertanyakan apa isi wasiat dari mendiang Dorce Gamalama.

Sebab, pihaknya diberitahu bahwa wasiat akan dibuka setelah 40 hari kepergian Dorce. Namun hingga kini hal itu tak kunjung dilakukan.

"Hari ini saya kuasa hukum saudara kandung almarhum Dorce ingin klarifikasi, karena kami lihat saat ini pemberitaan sudah miring atas tindak-tidakan yang tidak bermoral, kenapa tidak bermoral bahwasanya setelah mendiang meninggal ada bahasa dari seorang pengacara akan membuka wasiat 40 hari," ujar Husni Thamrin Tanjung di kawasan Jakarta Pusat, Selasa (29/3/2022).

"Dan kenyataannya sampai saat ini nol, tidak ada. Ada juga kata-kata yg mengatakan, silakan kita (bahasa) secara kekeluargaan. Sudah dua kali kita kontak untuk berjumpa selalu alasannya tidak ada," tegasnya.

Husni sebagai kuasa hukum keluarga Dorce berencana mengambil langkah hukum jika tak ada itikad baik dari anak-anak angkat Dorce.

Baca juga: Kakak Kandung Dorce Gamalama Berharap Anak Angkat Adiknya Mau Diskusi Bahas Warisan

"Jadi untuk itu kami sebagai ahli waris akan mengambil sikap untuk melakukan tindakan hukum pada orang-orang yang sengaja warisan Dorce ini dikesampingkan terhadap saudara kandung dari bu Dorce," tuturnya.

Ia berencana melaporkan advokat dan notaris yang terlibat, karena dianggap menyalahi aturan.

"Kami akan melaporkan tindakan pengacara itu ke dewan kehormatan juga oknum notaris yang katanya menyimpan wasiat," jelasnya.

"Karena bagaimana mungkin 40 hari buka wasiat, itu nggak logika hukum, itu logika siapa dia pribadi kan, kami keluarga kandung sangat keberatan," ujar Husni.

Anak angkat Dorce angkat bicara

Anak angkat Dorce Gamalama, Siti Khadijah tak menyangka sudah 40 hari sang mama tiada.

Ia merasa tiba-tiba sudah menggelar acara 40 harian Dorce Gamalama baru-baru ini.

Meski begitu, Siti dan keluarga lainnya masih selalu menyempatkan ke makam sang mama.

Lantaran ia dan anak-anak angkat lainnya tak menyangka Dorce Gamalama telah tiada.

"Ngerasa udah 'udah 40 hari?' rasanya cepat," tandas Siti.

"Kita tiap minggu Alhamdulillah nyambangin mama ke sana."

"Karena masih nggak nyangka aja," bebernya dikutip dari YouTube Cumicumi, Senin (28/3/2022).

Selain itu, ia juga mengucap syukur ternyata banyak orang yang mendoakan Dorce Gamalama.

"Dari pas tujuh harian banyak banget orang yang sayang sama mama, datang ikut mendoakan."

"Kita juga kaget ternyata banyak juga yang mendoakan, berkah juga InsyaAllah," ucap Siti.

Dalam kesempatan itu, Siti turut mengungkap soal pesan dari mendiang mamanya.

Di mana ada beberapa amanah yang sudah diselesaikan oleh anak-anak angkat Dorce Gamalama.

Baca juga: Sudah 40 Hari Dorce Gamalama Meninggal, sang Anak Angkat Masih Tak Menyangka: Rasanya Cepat

Akan tetapi ada satu lagi yang belum direalisasikan, yakni membagikan Al Quran ke masjid-masjid.

"Ada yang mama pesankan ke kita itu udah sebagian sudah kita jalankan."

"Ini sisa Al Quran yang masih mau kita bagikan ke yang lebih pelosok lagi," ujarnya.

Tak sampai di situ, Siti membeberkan kebaikan yang dilakukan oleh Dorce Gamalama sebelum tiada.

"Sedekah Alhamdulillah, walaupun dengan kondisi sakit kemarin mama masih memikirkan," kata Siti.

"Sebelum masuk rumah sakit lagi, tiba-tiba pengin langsung datang ke tempat makan untuk berbagi."

Baca juga: Sempat Berpesan Tak Mau Ada Pengajian, Anak Angkat Dorce Gamalama Akhirnya Gelar 40 Harian

"Padahal maksud kita bisa nyuruh Abu atau saya untuk bagiin, tapi beliau ingin ikut," tuturnya.

Meski Dorce Gamalama telah tiada, Siti bertekad meneruskan kebaikan sang mama.

Di antaranya mulai dari sering berbagi nasi di hari Jumat hingga memberikan Al Quran untuk masjid.

"Iya masih tetap kita lakukan, bagi-bagi nasi sama Al Quran ke masjid-masjid," terang Siti.

Anak Angkat Dorce Gamalama Akhirnya Gelar 40 Harian

Siti bersyukur acara pengajian 40 harian untuk Dorce Gamalama telah digelar.

Pada acara tersebut, pihaknya hanya mengundang warga sekitar dan teman-teman sang mama.

"Kita Alhamdulillah udah melaksanakan pengajian, doa tahlilan untuk mama."

"Warga sekitar, sama temen-temen mama," jelas Siti.

Anak angkat Dorce Gamalama lainnya, Abu, mengatakan tidak ada acara khusus.

Pihaknya dan para tamu undangan hanya memanjatkan doa-doa seperti biasa.

"Nggak ada, cuma baca doa biasa aja," timpal Abu.

Kendati demikian, Dorce Gamalama sempat berpesan tak perlu menggelar acara apapun.

Namun karena banyak rekan sang mama yang menghubungi, akhirnya tetap diadakan 40 harian.

"Mama itu memang pernah menyampaikan pesan, nggak mau ada tujuh harian, 40 harian," ungkap Siti.

"Kalau mau doa, doa sendiri kalian sama anak-anak mama doa gitu."

"Tapi kan banyak nih yang hubungin kita, temen-temen mama yang ingin doa bareng-bareng."

"Jadi ya udah deh kita bikin deh, toh buat ngedoain mama," lanjutnya.

Baca juga: Pertanyakan Isi Wasiat Warisan, Keluarga Kandung Mengaku Sulit Komunikasi dengan Anak Angkat Dorce

Menurut Siti, Dorce Gamalama tak ingin merepotkan anak-anak angkatnya dan keluarga.

Sehingga setelah dirinya meninggal dan dikubur, tak perlu ada acara apapun lagi.

"Mungkin nggak mau merepotkan ya, jadi mama maunya kalau udah dikubur ya udah gitu," imbuh Siti.

Pada acara 40 harian, pihak anak angkat Dorce Gamalama mengundang bapak-bapak.

"Kalau ngaji, mama 'kan suka ngadain pengajian apa segala macam itu lebih keibu-ibu biasanya."

"Kalau ini 'kan tapi bapak-bapak, ini baru beberapa kali," tambahnya.