Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gary Iskak sempat didiagnosa mengalami hepatitis beberapa bulan lalu yang membuatnya tak bisa bekerja optimal.

Hal itu diakui Gary membuat dirinya masih harus menjalani perawatan khusus dari dokter tiap kali drop.

"Ya kan memang saya punya penyakit yang harus ada penanganan khusus," ucap Gary Iskak di kawasan Bintaro Tangerang, Selasa (31/5/2022).

Baca juga: Gary Iskak Disebut Tak Konsumsi Narkotika, Hanya Aktif Minum Obat Khusus untuk Atasi Penyakitnya

"Jadi gak bisa capek dikit, makan juga harus dijaga, jadi yaa," bebernya.

Kuasa hukum Garry Iskak, Antonny Mextrada menjelaskan bahwa kondisi Gary sempat drop usai diamankan karena diduga mengonsumsi narkotika.

Kaki Gary sempat bengkak, hingga membuatnya demam selama menjalani pemeriksaan di Polda Jabar.

"Setelah penangkapan, saudara Gary mengalami penurunan kondisi kesehatan dimana trombositnya menurun kakinya bengkak badan lemas dan sempat demam," jelas Antonny.

"Makanya tim polda melakukan perawaran dan dibawa ke rumah sakit dengan pengawasan dokter dari rumah sakit tersebut," ujarnya.

Baca juga: Kabar Baru Gary Iskak, Kini Keluar Penjara dan Direhabilitasi, Sang Aktor Ucapkan Terima Kasih

Gary pun bersyukur karena selama jalani pemeriksaan, ia dibantu oleh pihak kepolisian untuk mengurusnya tiap kali kondisi kesehatannya drop.

"Saya cuman mau bilang terima kasih untuk Polda Jawa Barat yang sudah benar-benar baik dalam mengurus saya," kata Gary.

Pihak Gary melalui kuasa hukumnya menegaskan bahwa saat diamankan Gary tak mengonsumsi narkotika jenis sabu.

Dikatakan kuasa hukumnya, hasil tes urin positif disebabkan karena Gary terlalu lama menghirup asap dari sabu yang ada di ruangan tempatnya diamankan.

Gary Iskak Tak Konsumsi Narkotika, Hanya Aktif Minum Obat Khusus untuk Penyakitnya
Antonny Mextrada, kuasa hukum dari Gary Iskak menegaskan bahwa kliennya tak mengonsumsi narkotika.

Ia menuturkan bahwa kondisi Gary yang masih harus mengonsumsi obat untuk penyakit dalam, tak memungkinkan Gary untuk memakai sabu.

Apalagi hingga kini Gary masih dipantau oleh dokter untuk perkembangan kesehatannya.

"Klien kami ini tidak lagi menggunakan narkoba, tidak pernah," ujar Antonny Mextrada di kawasan Bintaro Tangerang, Selasa (31/5/2022).

"Dan lihat dari faktor kesehatan yang masih aktif mengkonsumsi obat khusus karena penyakitnya di bawah pengawasan dokter spesialis penyakit dalam," tuturnya.

Antonny menjelaskan bahwa Gary bisa diizinkan pulang karena setelah menjalani proses assesment dirinya bisa menjalani rehab jalan.

Baca juga: Gary Iskak Ditangkap Lagi, Richa Novisha Minta Suaminya Kuat: Allah Selamatkanmu dari Orang Salah

"Setelah dilakukan perawatan dan pemeriksaan dari RS dilakukan assesment terpadu dr dokter BNN," kata kuasa hukum Gary.

"Maka berdasarkan pertimbangan keadilan atau restorative justice, saudara Gary oleh Polda Jabar harus direhab berjalan dengan wajib lapor," terangnya.

Penjelasan dari kuasa hukum Gary bahwa faktor yang membuat Gary Iskak dinyatakan positif adalah karena terlalu lama menghirup asap sabu.

Saat datang ke sebuah rumah di kawasan Pasir Putih Bandung, Gary tak tahu pihak yang mengundangnya sedang mengonsumsi sabu.