"Jadi maksudnya fair-fair aja, aku sih sebenernya nggak mau ribut ya, anak-anak seneng banget waktu itu," imbuhnya.

Saat itu, Jonathan merasa kasihan dengan anak-anak yang dijemput paksa oleh Dhena.

Bahkan, mantan istrinya itu sampai menimbulkan keributan di depan umum.

"Waktu itu kan ceritanya dijemput sama pihak sana (Dhena) ke lokasi syuting secara paksa, anak-anak kan kasian."

"Rame banget, pokoknya sampai kru, sutradara, dan pemain-pemain lain dan produser aku kebetulan dateng ke sana sampai liat," tuturnya.

Jonathan pun sangat menyayangkan kejadian tersebut yang seharusnya dapat diselesaikan tak di depan umum.

"Harusnya itu nggak terjadi sih, terjadinya di dalem rumah atau di telepon kekeluargaan."

"Mau teriak-teriak juga nggak papa, asal jangan di publik," ungkapnya.

Hal itu pun sudah melampaui batas hingga menjadi fitnah bagi Jonathan.

Untuk itu, Jonathan harus bertindak dan tak ingin masalah ini berdampak pada anak-anak dan pekerjaannya.

"Sudah melampaui batas kah tuduhan yang diberikan ke Ijonk?" tanya Ruben Onsu selaku host.

"Sudah sangat melampaui batas, lebih dari fitnah."

"Makanya aku harus bertindak karena aku punya anak, aku punya pekerjaan."

"Aku punya karier yang dari jaman dulu udah dibangun, makanya aku harus bertindak," jelasnya.