Steven Tuding Jessica Iskandar Terlalu Memaksa Laporannya Harus Diteruskan Polisi
Christoper Stefanus Budianto alias Steven buka suara terkait tudingan Jessica Iskandar yang menyebutnya melakukan penggelapan dan penipuan.
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Arie Puji Waluyo
TRIBUNNEWS.COM - Christoper Stefanus Budianto alias Steven buka suara terkait tudingan Jessica Iskandar yang menyebutnya melakukan penggelapan dan penipuan.
Ia dituding membawa kabur 11 mobil Jessica Iskandar dan lari dari tanggung jawab.
Menurut Steven, Jessica Iskandar seakan memaksakan laporan terhadap dirinya harus diteruskan oleh polisi.
Dalam hal ini, Jessica Iskandar melaporkan Steven atas dugaan tindak pidana penggelapan dan penipuan jual beli mobil ke Polda Metro Jaya.
Baca juga: Christoper Stefanus Sempat Ajukan jalur Damai ke Jessica Iskandar, Tapi Gagal
Steven merasa Jessica Iskandar bersama suaminya, Vincent Verhaag melakukan penggiringan opini, bahwa laporannya harus diteruskan oleh polisi karena statusnya sebagai publik figur.
Terlebih menurut Steven, Jessica Iskandar melontarkan statemen kalau laporannya tidak berjalan karena diduga polisi tidak menanggapi laporannya itu.
"Sebenarnya bukan brarti polisi tidak menanggapi laporan mereka, memang bukti-bukti yang disampaikan kenyataannya itu tidak sesuai dengan yang mereka paksakan," kata Steven dalam wawancara secara virtual, Selasa (11/10/2022).
Steven menyebut wanita yang akrab disapa Jedar itu sangat menggunakan perasaan dalam proses hukum, sehingga apa yang dilakukan harus sesuai keinginannya.
"Apakah berarti kalau kita seorang publik figur kita punya pendapat a dan kita paksakan kepada penindak hukum seperti polisi apakah harus sesuai dengan keinginan kita? Sehingga kaya penggiringan opini publik kan," ucap Steven.
"Seolah-olah yang ia katakan di medsos itu harus diikutin oleh penegak hukum, dan apabila penegak hukum tidak menjalani apa yang diinginkan mereka, mereka seolah-olah bilang ini laporan tidak ditindak lanjutin. Kaya gitu sih kalau dari saya," tambahnya.
Togar Situmorang, kuasa hukum Steven pun menyayangkan langkah Jedar yang seakan menginginkan polisi harus mengikuti keinginannya, yakni menindak lanjuti laporan yang sudah dibuat dengan cepat.
Baca juga: Jessica Iskandar Ungkap Ada 4 Korban Selain Dirinya, Steven Justru 2 Kali Mangkir Panggilan Polisi
"Harus kalian ingat, mau dia (Jessica Iskandar), klien saya (Steven), dan saya semua sama dimata hukum dan proses kepolisian. Hak kita tuh semua sama," ungkap Togar Situmorang.
Togar meminta Jessica Iskandar dan suaminya, Vincent Verhaag untuk taat dalam proses hukum yang sedang diurusi oleh polisi.
"Jangan mengintervensi. Karena polisi juga tidak hanya menangani kasus kalian," ujar Togar Situmorang.
Diberitakan sebelumnya, Jessica Iskandar mengalami kerugian mencapai Rp 9,8 Miliar atas bisnis jual beli dan sewa mobil bersama Vincent Verhaag.
Karena merasa ditipu dan asset 11 mobilnya digelapkan, Jessica Iskandar melaporkan Steven ke Polda Metro Jaya. Laporannya pun diterima dengan nomor LP/B/2947/VI/2022/SPKT/POLDA METRO JAYA dengan Pasal 378 KUHP dan atau Pasal 372 KUHP. (Arie Puji Waluyo/ARI).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.