Kerinduan Rebecca Reijman Lewat Karya Istimewa di Singel ‘Fly Away’
Rebecca Reijman merilis lagu berjudul Fly Away yang terinspirasi dari keresahannya selama pandemi Covid-19.
Penulis: Fauzi Nur Alamsyah
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyanyi blasteran Belanda Jawa, Rebecca Reijman melebarkan sayangnya di industri musik Tanah Air.
Rebecca merilis lagu berjudul Fly Away yang terinspirasi dari keresahannya selama pandemi Covid-19.
Bahkan lagu Fly Away awalnya untuk menghilangkan stres dan meluapkan kerinduannya dalam bermusik selama pandemi.
“Kangen juga berkarya. Buat aku ‘Fly Away’ ini lagu istimewa. Kita sudah melewati masa yang cukup susah dan ini terjadi sekali dalam ratusan tahun. Belum bisa move on juga, kadang mikirnya sedih juga,” ujar Rebbeca kepada Tribunnews, Senin (17/10/2022).
Selain itu, lagu Fly Away memberikan inspirasi agar setiap manusia bisa melihat indahnya dunia tanpa harus berdiam diri karena keterpurukan.
“Lirik lagu ‘Fly Away’ juga menggambarkan keindahan alam yang ada di sekitar kita secara simbolis,” terang Rebecca.
Diketahui lebih lanjut jika, lagu ciptaannya ini diciptakan selama 2 tahun lamanya karena pandemi.
“Lagunya sendiri sudah jadi 2 tahun yang lalu, dan sekarang ini bisa terealisasi, penggarapannya sekitar 2 setengah bulan mulai dari recording sampai masteringnya,” tutur Rebecca.
Wanita yang kerap disapa Rebecca ini lantas mengatakan dalam proses pembutaan lagu ‘Fly Away’ berjalan sangat lancar sesuai yang diinginkan dan prosesnya secara alami.
“Kesulitannya nggak terlalu sih, tapi untuk dapat nuansa dan vibe yang diinginkan, memang mesti soundhunting dulu. Tapi akhirnya dapat, itu juga prosesnya sangat alami dan tidak dipaksakan,” jelasnya.
Singel ‘Fly Away’ menurut Rebbeca berbeda musiknya dari lagu sebelumnya seperti ‘Bila’ (2015), ‘Polyglotism’ (2015), ‘The D Was Here’ (2019) dan Clouds (2020).
“Sebelumnya live music dan band, tapi di single ‘Fly Away’ ini lebih ke elektronik dan musiknya juga lebih kekinian,” urainya.
Terkait dengan judul lagunya yang menggunakan bahasa Inggris, Rebecca membeberkan alasannya.