Pihak Wati Bereaksi saat Nathalie Minta Somasi Selesai secara Kekeluargaan: Nama Baik Tak Kembali
Reaksi pihak Wati saat Nathalie Holscher ingin somasi selesai secara kekeluargaan, singgung soal nama baik tak kembali.
Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Nathalie Holscher minta permasalahan dengan asisten rumah tangga atau ART-nya diselesaikan secara kekeluargaan.
Baru-baru ini, mantan ART Nathalie Holscher, Tri Murwati melayangkan somasi terbuka.
Pihak Tri Murwati atau Wati diwakili kuasa hukumnya menuntut permintaan maaf Nathalie dalam kurun waktu 3x24 jam.
Mengetahui hal itu, Nathalie pun sempat memberikan respons atas somasi dari Wati.
Mantan istri Sule itu meminta agar permasalahan keduanya bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
Kini Krisna Murti, selaku kuasa hukum Wati mengungkapkan keberatan dengan permintaan Nathalie itu.
Baca juga: Disomasi Mantan ART, Nathalie Holscher: Saya Mau Selesaikan Secara Kekeluargaan
Ungkapan itu disampaikan Krisna Murti lewat video singkat yang dikutip dari YouTube Seleb Oncam News, Kamis (3/11/2022).
Menurutnya, jika masalah diselesaikan secara kekeluargaan, nama baik Wati tidak dapat dikembalikan.
Pun pihaknya menyebut Wati akan tetap mengalami kerugian.
Disebutkan sebelumnya, Wati kesulitan mencari pekerjaan imbas dari unggahan Nathalie.
Dalam postingan Story, Nathalie mengunggah identitas Wati dan meminta pengikutnya berhati-hati dengan mantan ART-nya itu.
"Menurut saya penyelesaikan kekeluargaan secara tertutup tidak mengembalikan nama baik Wati," terangnya.
"Bahkan Wati akan mengalami kerugian," tambahnya.
Nathalie Ingin Bertemu Wati agar Masalah Cepat Selesai
Disomasi Wati, Nathalie menuliskan respons melalui unggahan terbaru di Instagram pribadinya, @nathalieholscher, Rabu (2/11/2022).
Nathalie menyampaikan keinginan supaya permasalahan keduanya bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
Pun Nathalie sekaligus menuliskan permintaan ingin bertemu dengan ke mantan ART-nya itu.
Namun, Nathalie menginginkan pertemuan itu dilakukan tanpa melibatkan pengacara.
Terkait keinginannya itu, Nathalie meminta supaya Wati bisa langsung menghubunginnya.
Sekaligus membicarakan kapan dan di mana keduanya bisa bertemu.
Himbauan tersebut ditujukan kepada Wati, karena kini ibu satu anak ini tak bisa menghubungi sang mantan ART.
Lantaran nomornya kini telah di-block oleh Wati.
"Tanggapan somasi terbuka dari pihak Wati
Saya mau selesaikan secara kekeluargaan terkait permintaan pihak Wati terkait somasi terbuka pengacara sekalipun.
Untuk waktu dan tempat saya persilakan saudari Wati dapat menghubungi saya langsung. Saya tidak bisa menghubungi nomor Hp Wati karena di-block. Terima kasih," tulis Nathalie, dikutip Kamis (3/11/2022).
Baca juga: ART Nathalie Holscher Klaim Sering Dapat Ancaman hingga Perkataan Kotor dari Mantan Istri Sule
Mantan ART Somasi Nathalie Holscher
Wati melayangkan somasi balik karena merasa dirugikan atas unggahan story Instagram Nathalie Holscher.
Kuasa hukum Wati, Supri Hartono membacakan isi somasi dari kliennya untuk Nathalie.
"Somasi terbuka terkait apa yang telah dilakukan saudara Nathalie Holscher yang secara jelas di dalam akun pribadinya ada imbauan yang konotasinya negatif terhadap klien kami" ucap kuasa hukum Supri Hartono, dikutip dari YouTube KH Infotainment, Rabu (2/11/2022).
"Kami selaku kuasa hukumnya meminta supaya Nathalie Holscher meminta maaf. Karena apa yang dilakukannya sangat merugikan klien kami," lanjutnya.
Kuasa hukum yang lain, Gabriela mengatakan Wati merasa dirugikan atas unggahan story Nathalie.
Di mana, Nathalie mem-posting identitas Wati dan menuliskan caption agar pengikutnya berhati-hati pada mantan ART-nya itu.
Dijelaskan Gabriela, Wati kini kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan hingga dirinya terpaksa pulang ke kampung halaman.
"Tindakan Nathalie Holscher sangat merugikan klien kami. Karena sampai saat ini klien kami tidak dapat bekerja di mana pun," jelas Gabriela.
"Hal tersebut sangat merugikan karena klien kami satu-satunya tulang punggung keluarganya," tambahnya.
(Tribunnews.com/Ayumiftakhul)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.