Indra Bruggman Pernah Dapat Ancaman Pembunuhan, akan Lapor jika Pelaku Masih Mengganggu
Indra Bruggman mendapat pesan ancaman pembunuhan dari 3 nomor yang berbeda via WhatsApp. Indra Bruggman mengaku pesan tersebut ia terima 3 minggu lalu
Penulis: Izmi Ulirrosifa
Editor: Ayu Miftakhul Husna

TRIBUNNEWS.COM - Aktor Indra Bruggman menceritakan pengalamannya pernah mendapat ancaman akan dibunuh.
Diketahui, Indra Bruggman memiliki bisnis dibidang clothing.
Indra Bruggman mendapat pesan ancaman pembunuhan dari tiga nomor yang berbeda.
Pesan ancaman pembunuhan itu dikirim melalui nomor WhatsApp admin bisnisnya.
Dikutip pada kanal YouTube Trans TV Official, Indra Bruggman mengaku pesan tersebut ia terima tiga minggu lalu.
"Tiga minggu lalu asisten saya ngasih tahu ada pesan lewat WhatsApp pakai bahasa jawa soal bunuh gitu, saya cuekin."
Baca juga: Indra Bruggman Dapat Pesan Ancaman Pembunuhan, Bakal Tindak Tegas Jika Pelaku Masih Mengganggunya
"Terus satu lagi lewat admin yang satu lagi juga nge-forward ada WhatsApp isinya begini-begini. Saya rasa itu satu orang yang sama," jelas Indra Bruggman, dikutip pada Selasa (22/11/2022).
Indra Bruggman pun langsung me-tracking nomor tersebut.
Mantan pemain sinetron Jinny Oh Jinny ini menduga pelakunya adalah seorang pria.
"Kayanya sih laki-laki ya," ucap Indra Bruggman.
Tak tanggung-tanggung, Indra Bruggman pun berniat akan membawa kasus ini ke jalur hukum.
Niatnya mempolisikan bakal dilakukan jika pelaku masih terus mengganggunya.

Baca juga: Berat Badan Susut 10 Kg, Indra Bruggman Bagikan Kisah Perjuangannya Lawan Hipertiroid
"Untuk sementara ini belum (melaporkan). Kita lihat dulu perkembangannya ke depan, kalau dia masih neror begitu kita laporkan ke pihak yang berwajib," tegas Indra Bruggman.
Lebih lanjut, Indra Bruggman mengira orang yang membuat ancaman pada dirinya adalah orang stres.
"Aku rasanya kayaknya orang stres ya, orang stres begitu kan gak punya alasan untuk melakukan apa yang mereka mau," kata Indra Bruggman.
"Jadi mungkin mereka hidup dengan khayalannya sendiri," sambung Indra Bruggman.
(Tribunnews.com/Izmi Ulirrosifa)