Rayakan Ulang Tahun ke-39, Slank akan Kick-Off UKM Slankpreneur di Prambanan
Slank merayakan ulang tahun ke-39 tahun, dengan gelar konser di Prambanan. Acara ini merupakan bentuk kolaborasi Slank dan Bank Jateng.
Penulis: Dicha Devega Putri Arwanda
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Peringatan HUT Slank ke-39 yang bertema “Beautiful Smile Indonesia” siap digelar di Pelataran Candi Prambanan, Yogyakarta, Sabtu (17/12/2022).
Selain Slank, diketahui akan tampil penyanyi senior lainnya.
Seperti Vina Panduwinata, Stars & Rabbit, Endang Sukamti dan sejumlah program menggelegar lainnya.
Acara ini merupakan bentuk kolaborasi Slank dengan Bank Jateng.
Keduanya bersepakat akan mencanangkan kick-off gerakan memajukan UKM dengan tema Slankpreneur.
Berdasarkan rilis resmi yang diterima Tribunnews, Kamis (8/12/2022), Direktur Utama Bank Jateng, Supriyanto menyampaikan hal ini merupakan bentuk apresiasi Bank Jateng kepada Slank.
Baca juga: Puncak HUT ke-39 Slank Akan Digelar di Pelataran Candi Prambanan
"Sebagai wujud apresiasi Bank Jateng terhadap Slank."
"Kami bergembira men-support dan mendorong Slankers, tidak hanya sebagai penggemar musik."
"Tapi juga mengembangkan diri memulai dan mengembangkan usaha. Inilah sejatinya misi Bank Jateng, agar semakin banyak tumbuh UKM,” jelas Supriyatno, Direktur Utama Bank Jateng.
Baca juga: Kaka Slank Berharap Makin Banyak Gerakan Sosial untuk Bantu Korban Bencana Alam
Agar gerakan Slankpreneur tidak berhenti pada seremonial, promotor Tour Slank dan Bank Jateng sudah memulai tahap rekrutmen, mitigasi, edukasi dan penyaluran pendanaan usaha.
Secara bertahap dilakukan evaluasi dan rekrutmen tahap 2 dan 3.
"Program UKM ini berlanjut sampai 2023. Dan kami sangat terbuka untuk melanjutkan di tahun-tahun berikutnya lagi," terang Supriyatno.
Konsep "Beautiful Smile Indonesia" mengundang banyak simpati dan dukungan berbagai pihak.
Salah satunya dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang berjanji akan hadir di tengah-tengah slankers dan penggemar musik Indonesia lainnya di Prambanan.
Diharapkan juga kehadiran Raja Mangkunegara Solo, Gubernur dan Raja Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X, Kapolda Jateng, Kapolda DIY dan elemen pemerintahan dua propinsi yang mengapit Candi Prambanan.
"Misi kami ingin merekatkan kembali komitmen kebangsaan, kebhinekaan dan kemajemukan."
"Kita hidup bersama, dengan harmoni dan menghargai perbedaan," beber Ivanka bassist Slank.
Sementara itu, Hendra Noor Saleh, Direktur Utama BOS, dari promotor Peace x BOS tetap mengingatkan agar calon penonton Konser Slank tetap mematuhi tata tertib maupun protokol kesehatan.
"Jangan sampai kita terlena, sehingga meluapkan kegembiraan secara berlebihan."
"Para Slankers akan membuktikan diri bisa mendukung konser secara tertib, namun tetap tidak menghilangkan unsur kemeriahan dan keindahan seni," ujar Hendra.
Lebih lanjut, promotor Peace x BOS mengharapkan dukungan penuh dari pemerintahan, kepolisian, TWC Prambanan dan masyarakat Jateng dan Yogya, agar misi mulia ini berjalan lancar dan sukses.
Ramainya kembali pementasan musik, tentunya berdampak positif pada UKM setempat maupun sektor pariwisata.
Kendati demikian, untuk tiket masuk konser Slank Beautiful Smile Indonesia Tour tersedia di BOSTIXX selaku official ticketing yang melayani penjualan via online di www.bostixx.com.
Sedangkan penjualan offline dilakukan di Ticket Box lapangan parkir Prambanan.
Selain itu, ticket management system (TMS) tiket.com dan loket.com juga ikut membantu distribusi tiket Slank agar semakin mudah dijangkau.
“Karena tingginya peminat pre-sales, kami sarankan segera melakukan pembelian via online www.bostixx.com."
"Kami siap melayani berbagai platform pembayaran,” tutur Saras Shintya Putri, Project Manager Bostixx.
Diketahui harga tiket tur konser HUT 39 tahun Slank, dibanderol Rp 150.000 (Festival B), Rp 250.000 (Festival A) dan VIP/Grand Stand Rp 500.000.
Semangat gotong royong dari Tour Slank di Prambanan juga mendapat dukungan dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, komunitas Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bank BRI, Podlott, Super Air Jet (SAJ).
Slank juga mengajak sekelompok animator millennial Indonesia yaitu Dream Catcher dan Dosy Omar selaku Movie Documenter yang pernah menggarap film dokumenter Slank.
(Tribunnews.com/Dicha Devega)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.