Tamu yang Akan Hadiri Siraman Kaesang-Erina, Ratu Hemas Datang di Yogya, Para Menteri di Solo
Rangkaian pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono sudah dua hari berjalan. Hari ini prosesi siraman. Ini daftar tamu yang rencana hadir.
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mohammad Alivio
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rangkaian pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep dan Erina Gudono sudah dua hari berjalan. Hari ini prosesi siraman. Ini daftar tamu yang rencana hadir.
Diketahui, prosesi akad nikah Kaesang dan Erina Gudomo akan dilaksanakan pada Sabtu (10/12/2022). Sebelum akad nikah, ada sejumlah rangkaian acara pernikahan yang digelar.
Baca juga: Jelang Nikah, Hari Ini Kaesang dan Erina Akan Jalani Prosesi Siraman dan Adat Pasang Bleketepe
Seperti rangkaian prosesi adat pengajian, bleketepe, cethik geni, dan siraman.
Kemarin, pasangan calon mempelai dan keluarganya sudah menjalani pengajian baik di rumah Erina di Sleman dan rumah Kaesang di Solo.
Kaesang Pangarep direncanakan menjalani prosesi bleketepe hingga siraman pada Jumat (9/12/2022) pagi.
Pemasangan bleketepe di kediaman keluarga Erina Gudono menjadi simbol dari penyucian lokasi.
Selain itu, bleketepe ini juga memiliki makna untuk tolak bala.
Baca juga: Jelang Nikah, Hari Ini Kaesang dan Erina Akan Jalani Prosesi Siraman dan Adat Pasang Bleketepe
Dengan adanya bleketepe, diharapkan sepanjang upacara pernikahan berjalan lancar dan terhindar dari hal jahat.
Serta juga penanda bahwa di rumah itu akan ada hajatan besar.
Lebih lanjut prosesi siraman akan dilakukan oleh kedua mempelai di rumah masing-masing.
Siraman itu nanti akan menggunakan air dari tujuh mata air berbeda.
Diambil dari rumah eyang almarhum Sudjiatmi Notomiharjo, rumah Presiden Jokowi di Sumber, Masjid Agung Solo, Masjid Al Wustho Mangkunegaran, Keraton Surakarta, Pura Mangkunegaran, dan Pengging, Boyolali.
Tamu yang Hadir, Ratu Hemas di Yogya, Para Menteri di Solo
Adapun Prosesi siraman Erina dihadiri oleh tamu yang berbeda dari yang digelar Kaesang.
Di Yogyakarta, direncanakan Permaisuri Sri Sultan Hamengkubu Buwono X, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas, bersama istri Wakil Gubernur DIY, Gusti Kanjeng Bendara Raden Ayu (GKBRAy) Adipati Paku Alam X.
Sementara mengutip TribunSolo.com , sejumlah menteri juga direncanakan hadiri siraman Kaesang di Solo.
Sejumlah pejabat negara telah tiba di kediaman Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Kamis (8/12/2022).
Mobil-mobil Alphard hitam tampak berjejer rapi di dekat kediaman Jokowi.
Kendaraan roda empat itu terpantau sudah terparkir sejak pukul 06.54 WIB.
Nomor polisi yang tersemat pada mobil-mobil itu antara lain RI 14, RI 13, RI 17, hingga R1 22.
Ya, mobil-mobil tersebut membawa pejabat dan menteri dari Kabinet Indonesia Maju.
Seperti Ketua OJK Mahendra Siregar, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Kemudian Mentari Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
Ada pula Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dan Ketua MK Anwar Usman.
Mereka datang ke kediaman Jokowi untuk menghadiri acara siraman Kaesang Pangarep.
Air Siraman Sudah Diantar
Menjelang prosesi siraman hari ini, air siraman untuk Kaesang Pangarep dikirimkan ke Solo usai pengajian di rumah Erina Gudono, Kamis (08/12/2022).
Air siraman tersebut berasal dari tujuh sumber mata air, termasuk dari rumah Erina dan Kaesang.
Baca juga: Tak Cuma Antar Air untuk Siraman Hari Ini, Utusan Keluarga Erina Juga Minta Potongan Rambut Kaesang
Dua orang ditunjuk untuk mengirimkan air siraman tersebut, yaitu tetua lingkungan, Sri Roso Sudarmo dan Hendra Prasojo.
Sri Roso Sudarmo mengatakan mewakili keluarga Sofiatun Gudono dan keluarga besar, ia akan datang ke calon besan, Joko Widodo di Solo.
"Untuk keperluan mengantarkan sarana untuk melengkapi tata cara siraman, yaitu tirta purwitasari yang kan digunakan untuk siram calon manten pria, Kaesang Pangarep putra bapak Joko Widodo," katanya usai menerima air siraman, Kamis (08/12/2022).
Tak hanya air, utusan keluarga Erina juba meminta potongan rambut Kaesang.
"Juga, meminta potongan rambut calon penganten putra yang nantinya akan ditanam di rumah ini (rumah Erina Gudono), bersamaan dengan potongan rambut calon pengantin putri," sambungnya.
Baca juga: Jadwal Acara TV Jumat, 9 Desember 2022: Siraman Kaesang & Erina Gudono Live di Indosiar
Mantan Bupati Bantul tersebut juga memohon doa, agar tugas yang diberikan dapat dilaksanakan dengan lancar dan terhindar dari halangan.
Terpisah, Owner Wedding Organizer Pengantin Production, Dani Wigung mengungkapkan acara semaan Alquran dan pengajian berjalan lancar. Setelah ini, ia akan melakukan penataan tempat untuk siraman.
"Malam ini reset untuk dekorasi dan penataan tempat, siraman calon pengantin putri jam 09.00, begitu pula di Surakarta mas Kaesang juga akan siraman jam 9. Sumber air yang digunakan untuk siraman mbak Erina dan mas Kaesang sama,"ungkapnya.
Beda Prosesi Siraman
Meski sama-sama menkalani prosesi siraman dan midodareni dalam adat Jawa Kaesang dan Erina akan melakukan prosesi siraman yang berbeda.
Sebab, keduanya berasal dari dua wilayah berbeda. Kaesang dari Solo. Sedangkan Erina dari Yogyakarta.
"Yang di Jogja, (adat) Jogja, yang di Solo, (adat) Solo. Siraman saya pakai Solo, midodareni saya juga pakai Solo. Dari keluarga Erina Jogja. Prosesi nanti akad terus panggih, setelah itu resepsi kecil untuk foto-foto yang hadir di sini (Pendopo Royal Ambarrukmo), kan kebetulan juga cuma hanya 150 undangan di sini," kata Kaesang Pangarep.
Apa bedanya Siraman Yogyakarta dan Siraman Solo?
Dalam adat Jawa, pernikahan terbagi menjadi dua yakni Keraton Surakarta, Solo dan pernikahan adat Keraton Yogyakarta.
Seperti yang dilakukan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono, karena keduanya berasal dari dua kota berbeda, maka pasangan ini pun harus mengikuti adatnya masing-masing.
Memang secara garis besar prosesi upacaranya terlihat sama.
Namun, sara dan rinciannya pun bisa sepenuhnya tidaks sama.
Rangkuman Tribunjogja.com dari berbagai sumber, prosesi siraman dalam adat Keraton Surakarta berjumlah sembilan, yang bermakna agar kita mengenang keluhuran Wali songo.
Jelang pernikahan, Kaesang Pangarep mengaku sudah tidak sabar akan satu rumah dengan Erina Gudono. (Instagram @kaesangp)
Sedangkan pada adat Keraton Yogyakarta siraman berjumlah tujuh yang memiliki makna pitulung yang artinya dapat memberikan pertolongan.
Pada prosesi adat Keraton Surakarta, setelah upacara siraman selesai dilanjut dengan upacara dodol dawet.
Dodol dawet ini artinya jual dawet yang merupakan simbol dari kata kemruwet, bermakna agar pada saat pesta pernikahan jumlah tamu yang hadir akan banyak.
Sementara adat Keraton Yogyakarta, hampir sama tetapi ada tambahan seperti tarian edan-edanan atau disebut dengan beksan edan-edanan (tari gila-gilaan) karena seolah-olah tingkah penari layaknya orang gila.
Tarian ini memiliki makna sebagai sarana untuk mengusir bala, roh bergentayangan yang akan mengganggu jalannya upacara panggih.
Ada perbedaan mencolok lainnya ketika malam midodareni dalam adat Solo dan Yogyakarta.
Seperti pernikahan adat Jawa Solo ini saat Malam Midodareni ada tradisi yang dinamakan ‘upacara jual beli kembang mayang’.
Sedangkan untuk pernikahan adat Jawa Yogya, kembang Mayang sudah dipersiapkan sejak sore sebelum dilakukanya acara Malam Midodareni.
Kemudian, perbedaan lainnya bisa ditemui pada pelakasanaan Panggih.
Untuk upacara lempar sirih pada pelaksanaan panggih pernikahan adat Jawa Solo dilakukan satu kali pelemparan saja.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.