TRIBUNNEWS.COM - Aktris sekaligus politisi Venna Melinda kabarkan kondisi terbarunya.

Venna Melinda mengaku kondisi masih belum pelum pulih pascaalami Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) oleh Ferry Irawan.

Pernyataan tersebut diberikan Venna Melinda kala menemui awak media di kawasan rumahnya, Minggu (15/1/2023).

Menilik YouTube Cumi Cumi, Venna Melinda bersama ayah dan ibunya hendak menuju ke dokter untuk menjalani pemeriksaan dokter.

"Ini mau konsultasi ke dokter keluarga. Soalnya ini masih sakit tulang rusuk aku," jawab Venna Melinda lirih.

Lebih lanjut, ibu Verrell Bramasta ini juga meminta doa untuk kesembuhannya.

Baca juga: Venna Melinda Sebut Ferry Irawan Berupaya Menghalanginya Minta Tolong dan Hilangkan Barang Bukti

Di sisi lain, Venna belum bisa menjawab banyak pertanyaan karena menunggu keputusan pengacaranya, Hotman Paris.

"Pokoknya doain aja. Aku belum gimana-gimana karena nunggu Bang Hotman," sambung Venna.

Ditanya soal rencana menggugat cerai Ferry Irawan, Venna tak banyak komentar.

Ia mengaku ingin fokus terhadap kesembuhannya lebih dulu.

"Insya Allah. Pokoknya sekarang aku fokus sembuh dulu," ungkap Venna.

"Ini dulu sembuh, tulang rusuk aku, soalnya aku udah tiga hari nggak bisa tidur," lanjut Venna.

Venna Melinda sempat beri pesan menohok untuk Ferry Irawan

Venna Melinda sempat memberikan pesan menohok untuk Ferry Irawan ketika mendapat dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Namun, ia sebelumnya membeberkan situasi saat berusaha untuk melarikan diri.

Dikutip dari YouTube SCTV, Minggu (15/1/2023), Venna memberikan keterangan.

"Saya waktu itu berdarah begitu banyak, saya mau ambil handphone, handphone saya ditarik."

"Saya mau ambil telepon hotel, telepon saya ditarik," ungkapnya.

Lalu, ia berhasil lari dari kamar hotel untuk mencari bantuan.

Namun, ibunda Verrell Bramasta tersebut tidak langsung mendapatkan bantuan.

"Saya minta tolong, nggak ada yang nolongin," tuturnya.

Hingga akirnya, Venna bertemu dengan staf hotel dan sempat kaget melihatnya berdarah.

"Sampai di depan lift saya ketemu sama mbak-mbak bagian kebersihan."

"Di situ dia kaget lihat saya berdarah-darah," jelasnya.

Venna kemudian meminta staf tersebut untuk mundur.

Selain itu, ia juga meminta tolong staf untuk menghubungi pihak polisi.

"Jadi menyuruh mbaknya mundur-mundur."

"Tapi sebelum mundur, saya udah bilang, 'Mbak, tolong panggil polisi'," terangnya.

Venna pun kembali ke kamar untuk membuka WhatsApp.

Namun, Ferry mendorongnya ke arah tembok.

"Terus saya kembali ke kamar, saya inget saya ngambil HP yang salah yang nggak ada WhatsAppnya."

"Kemudian saya ambil WhatsApp, kemudian dia dorong lagi saya ke tembok," paparnya.

Saat itu, Venna menatap Ferry dan memberikan pesan menohok.

Wanita berusia 50 tahun tersebut mengingatkan Ferry terkait ibu dan adik perempuannya.

Hal tersebut untuk menyadarkan Ferry dari KDRT yang dilakukan tersebut.

"Di situ saya natap matanya, saya bilang 'Inget Ferry, kamu punya ibu perempuan, kamu punya adik perempuan'."

"Di situ lah dia seperti tersadar," tutup Venna Melinda.

(Tribunnews.com/Dipta/Katarina Retri)

Berita lainnya terkait Venna Melinda dan Ferry Irawan