Ingin Rujuk, Septia Yetri Opani Beri Kesempatan Terakhir Putra Siregar di Sidang Mediasi Pekan Depan
Septia Yetri Opani bersama kuasa hukumnya mengaku akan memberikan kesempatan terakhir untuk Putra Siregar di mediasi mendatang.
Penulis: Dian Hastuti
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Sidang gugatan cerai antara Septia Yetri Opani dengan YouTuber Putra Siregar masih berlanjut.
Selasa (7/2/2023) kemarin dijadwalkan sebagai sidang gugatan perceraian dengan agenda mediasi lanjutan.
Namun pihak tergugat, Putra Siregar tidak menghadiri mediasi itu.
Karena itu, Septia Yetri Opani melalui kuasa hukumnya memutuskan memberi kesempatan terakhir untuk sang suami di persidangan pekan depan.
Hal itu diungkapkan kuasa hukum Septia Yetri Opani, Pratama Indra Saputra dalam tayangan YouTube Cumicumi, Rabu (8/2/2023).
"Kita sudah putuskan, Mbak Septi pun sudah putuskan bahwa di minggu depan itu adalah kesempatan terakhir," kata Pratama Indra Saputra.
Baca juga: Septia Yetri Pernah Datangi Rumah Diduga Selingkuhan Putra Siregar untuk Damai, tapi Diminta Pulang
Septia Yetri Opani bersama kuasa hukumnya memutuskan itu lantaran belum melihat itikad baik dari Putra Siregar.
"Tidak ada komunikasi, tidak ada maksud atau keinginan untuk bertemu baik dari pihak kuasa hukum ataupun dari pihak Putra Siregar terhadap Mbak Septi itu juga tidak ada," jelasnya.
Hal itulah yang membuat perceraian Septia Yetri Opani dengan Putra Siregar semakin berlarut-larut.
"Makanya kenapa ini seakan seakan-akan semakin berlarut-larut,"
"Sebenarnya pihak Mbak Septi pun, pihak kami pun juga tidak mau seperti ini," ungkapnya.
Absennya Putra Siregar pada sidang lanjutan itu dikarenakan masih belum memiliki kuasa hukum untuk mendampinginya.
"Saya nggak hadir hari ini (Selasa) karena saya memang harus menandatangani yang itu (persyaratan rujuk)."
"Sementara saya belum ada kuasa hukumnya gitu," ungkap Putra Siregar.
Putra Siregar menyebut istrinya memiliki persyaratan untuk mereka jika ingin kembali bersama.
Persayaratan itu disampaikan oleh wanita yang akrab disapa Septi itu pada agenda mediasi sebelumnya.
"Waktu saya datang juga kan majelis hakim bertanya kan, 'Putra Siregar apa mau rujuk?', (Putra Siregar) 'tentu hakim yang mulia, saya pastinya mau rujuk'."
"Kan anak-anak saya masih kecil-kecil."
"(Hakim) tanya juga, 'Ibu Setpia Yetri Opani mau rujuk?'. (Septi) 'mau, tapi dia harus menuruti persyaratan saya'," beber Putra Siregar.
Pria yang akrab disapa Putra itu menyebut persyaratan yang diajukan sang istri sangat banyak.
"Iya persyaratannya banyak banget ya, bener-bener banyak gitu ya," katanya.
Meski begitu ia mengaku akan tetap memperjuangkan rumah tangganya dengan Septi itu.
Namun tetap mempertimbangkan persyaratan yang diajukan oleh istrinya tersebut.
"Saya sekarang sedang perjuangin lah cuma kembali lagi persyaratannya itu kan lumayanlah, isinya luar biasa lah," terangnya.
Pada kesempatan berbeda, Septi menyebut syarat rujuk yang diajukannya itu tidak terlalu banyak.
Karena itu berkaitan dengan keberlangsungan rumah tangganya.
"Kalau untuk kebaikan bersama kayaknya itu tidak banyak, apalagi nih ngomong tentang keluarga," kata Septi.
Ia menyebut isi pernyaratannya itu tidak akan merugikannya maupun sang suami.
"Jadi sama-sama tidak dirugikan, itu ngomong tentang keluarga, tentang anak, tentang saya, tentang suami saya," jelasnya.
Menurutnya, Putra akan merasa keberatan dengan persyaratan itu jika sang suami menggapnya isinya banyak.
"Jadi kalau menurut Bang Putra banyak ya berarti menurut Bang Putra itu berat," ungkap Septi.
Septi merasa persyaratan rujuk itu tidak akan terasa berat demi kebaikan keluarga mereka.
"Tapi menurut saya kalau untuk kebaikan keluarga itu tidak berat sih," tutup ibu tiga anak itu.
(Tribunnews.com/dian)