Quentin Tarantino Dikabarkan tengah Mempersiapkan Film Terakhirnya
Selama bertahun-tahun, pemenang Oscar Tarantino telah menyatakan keinginannya untuk segera pensiun pada puncak karirnya dan menargetkan jumlah filmnya
Penulis: Bobby W
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Kabar menarik datang dari industri Hollywood setelah Quentin Tarantino dikabarkan segera membuat proyek filmnya yang ke-10.
Menariknya, film ini disebut akan menjadi film fitur terakhir yang akan dibuatnya.
Dikutip Tribunnews.com dari Variety, Sosok yang mulai dikenal sebagai sutradara film "Pulp Fiction" ini disebut sedang mempersiapkan presentasi dengan mengundang beberapa studio yang berminat untuk mendanai skenario terbarunya dalam beberapa hari mendatang.
Pada Selasa waktu setempat (14/3/2023), Sumber dari Variety yang dikenal akrab dengan sutradara gak tersebut mengatakan Tarantino tengah mencari kesepakatan serupa dengan yang dia kembangkan untuk film terakhirnya "Once Upon a Time in Hollywood,"
Kesepakatan yang dimaksud ini adalah komitmen rilis teatrikal yang kuat dan termasuk kepemilikan hak cipta film.
Di dalam karya terakhirnya kesepakatan itu berhasil ia jalin bersama Sony Pictures dalam"Once Upon a Time," di mana hak cipta film akan kembali ke Tarantino setelah 20 tahun.
Baca juga: Lirik Lagu dan Terjemahan Red Colored Lenses - Miley Cyrus
Menanggapi hal tersebut, perwakilan dari Tarantino sendiri enggan memberikan komentar.
Terkait bocoran tema film tersebut, The Hollywood Reporter melaporkan bahwa naskah yang ada diberi judul "The Movie Critic.".
Proyek tersebut memiliki tokoh utama perempuan yang didasarkan pada kehidupan kritikus film terkenal Pauline Kael.
Selama bertahun-tahun, pemenang Oscar Tarantino telah menyatakan keinginannya untuk segera pensiun pada puncak karirnya
Oleh karenanya, Ia menargetkan hanya akan membuat 10 film sepanjang karirnya.
Baca juga: India akan Umumkan Pabrik Semikonduktor Pertama Pekan Depan
Alasan hanya Buat 10 Film
Dilansir Screen Rant, Tarantino menyatakan bahwa dia hanya akan membuat 10 film, yang jumlah sisanya berkurang mengingat tahun 2019, Once Upon a Time in Hollywood dirilis
Di sisi lain, Tarantino secara teknis telah membuat 10 film, tapi dia hanya menghitung dua film Kill Bill sebagai satu dalam daftarnya.
Ini karena dia awalnya ingin film tersebut menjadi satu film panjang.
Karena film Kill Bill hanya dihitung sebagai satu, kemungkinan dia akan memasukkan yang ketiga ke dalam kategori yang sama dan melabelinya sebagai perpanjangan semata.
Jika dia menganggap Kill Bill sebagai satu properti karena itu satu-satunya proyek sekuel Tarantino, tidak ada alasan dia akan mempertimbangkan Vol 3 sebagai entitas yang terpisah.
Dengan demikian, Kill Bill 3 tidak akan dihitung sebagai film ke-10 dan terakhirnya.
Tarantino telah vokal tentang pembatasan karir penyutradaraannya, yang akan berhenti di 10 film.
Dia mengutip banyak sutradara yang mengeluarkan film luar biasa di awal karier, kemudian selesai dengan kegagalan yang dieksekusi dengan buruk.
(Tribunnews.com/Bobby Wiratama)