TRIBUNNEWS.COM - Asmirandah dengan air mata yang tak terbendung mengungkapkan telah mengabulkan permintaan terakhir dari almarhum sang ayah tercinta. 

Diketahui, ayah Asmirandah, Farmidji Zantman telah dimakamkan di Pemakaman Umum Serengseng Sawah, Jakarta Selatan, pada Jumat (7/4/2023), kemarin. 

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, penyebab kepergian Farmidji Zantman lantaran penyakit kanker usus yang dideritanya.  

Setelah prosesi pemakaman kemarin, Asmirandah mengungkapkan bahwa ayahnya memiliki beberapa keinginan sebelum meninggal. 

Istri dari Jonas Rivano itu pun mengaku bersyukur lantaran sudah mengabulkan semua permintaannya.

Baca juga: Ayah Meninggal di Usia 71 tahun, Asmirandah Bagikan Foto Kenangan: Tuhan Sayang Banget sama Papa

"Yang terpenting papa sudah bilang papa bahagia, banyak hal-hal yang sudah kita lakukan, atas permintaan papa seperti liburan dan lain-lain," kata Asmirandah dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Sabtu  (8/4/2023).

"Dan memang papa mau di sini, ada di dekat anaknya, istrinya, cucunya yang penting."

"Itu yang papa bilang, dan kita sudah menjalankan apa yang pama mau. Yang paling penting Papa bilang bahagia, senang melihat semua keluarganya bahagia," sambungnya.

Lebih lanjut, saat ditanya detail mengenai penyakit ayahnya, Asmirandah enggan untuk membahasnya kembali.

Menurut Asmirandah, yang paling penting adalah dia sudah siap mengikhlaskan kepergian sang ayah untuk selamanya. 

Meski sangat berat, Asmirandah mencoba untuk terlihat tegar, terlebih untuk men-support sang ibunda. 

"Yang pasti kita sudah tahu kondisi papa, kenyataannya kan kita harus menjalani."

"Buat aku pribadi yang penting aku bisa dampingi Mama, dan diberikan kekuatan untuk Mama," paparnya.

Di mata Asmirandah dan Jonas Revanno, Farmidji Zantman merupakan sosok yang sangat hebat dan jarang mengeluh. 

"Papa itu orang yang bahkan ketika sakit Papa enggak pernah mau nunjukin kalau dia sakit."

"Bahkan sampai hari-hari terakhirnya tipenya masih bercanda," papar Jonas.

Asmirandah dan Jonas tidak pernah merasakan adanya firasat apapun, terlebih hingga detik terakhir, Farmidji Zantman tetap bersikap sehat seperti biasanya dan tak menunjukkan gejala apapun.

"Enggak bisa dibilang firasat atau ada yang beda dari Papa, justru sampai akhir papa masih orang yang lucu," tandas Jonas. 

Ayah Asmirandah Derita Kanker Usus hingga Tak Bisa Jalan

Muhammad Tarmizi Zantman, ayahanda Asmirandah dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit.

Ketua RT rumah mendiang ayahanda Asmirandah, Djoyo menyampaikan kalau Muhammad Tarmizi Zantman meninggal karena sakit kanker usus. 

"Ayah Asmirandah meninggal dunia karena kanker usus," kata Djoyo ditemui di rumah duka di kawasan Tugu Tanah Baru, Depok, Jawa Barat, Kamis malam.

Djoyo menyebut kalau ayahanda Asmirandah sudah mengidap kanker sejak lama dan kondisinya terus menurun.

"Sebelum meninggal memang sudah di rumah terus karena sudah sulit jalan," ucapnya.

Baca juga: Ayahnya Meninggal Dunia, Asmirandah Unggah Kenangan sang Ayah Bersama Cucu dan Tulis Pesan Haru

Djoyo mengatakan ayahanda Asmirandah sudah dirawat di rumah sakit selama beberapa hari, sebelum akhirnya menghembuskan nafas terakhir.

"Sejak Selasa kemarin masuk rumah sakit. Dan siang tadi meninggal dunia," ungkapnya.

Semasa hidupnya, Djoyo memastikan ayahanda Asmirandah adalah orang baik terhadap warga sekitar rumahnya. 

"Orangnya baik, jiwa sosialnya tinggi, dan sangat dermawan," tandasnya. 

Ayahnya Meninggal, Asmirandah Ada di Dekatnya hingga Akhir Hayat 

Sebagai anak, Asmirandah menemani ayahnya hingga menghembuskan napas terakhir.

"Setahu saya, Andah (panggilan akrab Asmirandah) selalu ada di sebelah papanya," ucap Umi, manajer Asmirandah, saat ditemui di rumah duka, kawasan Tugu Tanah Baru, Depok, Jawa Barat.

Umi mengakui, Asmirandah terlihat tegar ketika ia temui. Istri Jonas Rivano itu terus mendampingi sang ayah di rumah duka. 

"Asmirandah sehat dan kuat. Dia masih bisa tadi dengan sigap dan sudah tabah. Ya kalau merasa kehilangan pasti, sedih, tapi Asmirandah sangat tabah," jelasnya.

"Dia (Asmirandah) tetep biasa aja untuk mengurusi administrasi yang berhubungan dengan pemakaman almarhum papanya," pungkasnya. 

(Tribunnews.com/Rinanda/Arie)