TRIBUNNEWS.COM - Haji Faisal terseret dalam kasus dugaan pencucian uang yang menyeret Wahyu Kenzo dan Bayu Walker.

Ayah Fuji ini bahkan turut dilaporkan lantaran diduga ikut terlibat dalam penipuan robot trading Auto Trade Gold (ATG).

Haji Faisal disebut mendapatkan uang senilai Rp 400 juta dari Bayu Walker saat donasi untuk rumah cucunya, Gala Sky pada 2021 lalu.

Menanggapi hal tersebut, Haji Faisal pun memastikan siap hadir jika pihak kepolisian mengirimkan surat panggilan.

Selain itu, ia juga bakal kooperatif apabila pihak berwajib memintanya memberikan keterangan terkait kasus robot trading ATG.

Hal ini seperti yang disampaikan sang pengacara, Sandy Arifin.

Baca juga: Haji Faisal Buka Suara Terkait Dugaan Aliran Dana Robot Trading ATG: Nggak Masuk Rekening Saya

"Kalau benar ada panggilan secara resmi beliau sebagai warga negara yang baik Insya Allah akan hadir dan mengklarifikasi," kata Sandy, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (12/4/2023).

"Apa yang memang sudah pernah beliau alami pada saat sebelum itu," sambungnya.

Ditambahkan Haji Faisal, semua uang donasi untuk Gala masuk ke rekening yayasan.

Tak ada sedikit pun yang masuk ke rekening pribadinya.

"Sumbangan donasi masuknya ke rekening yayasan, bukan ke rekening opa," terang Faisal.

Karena itu, Haji Faisal heran mengapa namanya bisa sampai terseret dalam kasus dugaan pencucian uang ini.

"Kenapa opa dibawa-bawa hanya Tuhan yang tahu," ucapnya.

Haji Faisal Ungkap Kronologi soal Aliran Dana Robot Trading ATG