TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Belum lama ini Erika Carlina berbagi cerita pengalamannya, yang hampir diperkosa oleh supir taksi online seusai pulang dari tempat hiburan malam.

Bahkan, cerita Erika Carlina yang mengaku hampir diperkosa supir taksi online pun viral, dan dianggap terlalu bangga punya pengalaman tak mengenakan.

Baca juga: Erika Carlina Enjoy Lakukan Adegan Ranjang di Film

Erika Carlina membenarkan pengalamannya itu. Ia mengakui hampir diperkosa oleh supir taksi online di tahun 2019.

"Kenapa baru gua buka cerita itu sekarang, karena baru dapat kesempatannya. Gua berani speak up disaat kondisi dan situasinya tepat aja," kata Erika Carlina ketika ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (12/7/2023).

"Tapi maksud gua speak up bukan bangga gua mabok mabokan atau mau diperkosa, engga. Cuma berbagi pengalaman aja," sambungnya.

Erika menceritakan kronologinya, berawal dari dirinya pergi ke sebuah bar di kawasan Senopati, Jakarta Selatan bersama teman-temannya.

Baca juga: Erika Carlina Ingin Segera Ikuti Jejak Bahagia Enzy Storia Menikah

Sekitar pukul 01.00 WIB Erika pun memutuskan untuk pulang.

Karena kondisinya yang sudah mabuk, ia meminta diantarkan pulang ke rumah sama temannya.

"Cuma karena masih pagi dan mereka belum mau pulang, akhirnya gua dipesenin taksi online. Ya udah gua mau aja karena gua ada syuting pagi," ucap wanita berusia 29 tahun itu.

Karena kondisi tubuhnya yang lemas dan mengantuk, Erika pun meminta kepada supir untuk membangunkannya ketika sudah sampai di rumahnya.

"Terus gua dibangunin lah sama si supir. Awalnya gua ditepok tepok gitu, gua bangun tapi gak lama tidur lagi. Terus dibangunin lagi, tapi kondisinya engga ditepok lagi," jelasnya.

"Tangannya dia udah ngelus-ngelus dengkul dan paha gua," sambungnya.

Baca juga: Erika Carlina Kenang Zaman Susahnya, Pernah Bonceng Tiga dengan Manajer ke Lokasi Casting 

Pemilik nama asli Erika Carlina Batlawa Soekri pun mulai tersadar. Ia melihat sekelilingnya yang gelap dan pemandangan sawah dibagian kanan dan kiri mobil.

"Terus supirnya bilang, 'boleh mba saya cium mba?'. Nah gua udah negatif aja tuh tapi engga boleh panik dan gua bilang, 'kebetulan mas saya butuh teman. Boleh cium tapi jangan disini, di hotel aja ya' gitu," terangnya.

"Kondisinya saat itu gua engga pakai bikini. Gua pakai baju lengan panjang tapi pakai celana pendek," tambahnya.

Alasan Erika mengajak supir taksi itu ke hotel, bukan untuk memuluskan niat jahat pelaku. Tapi agar ia bisa mencari keselamatan.

"Karena di hotel ada sekuriti dan resepsionis kan, lebih aman lah. Jadi pas sampai, gua minta tolong sekuriti deh," ungkapnya.

Menurut Erika, jika ia langsung menolak, hal yang ditakutkan adalah sang supir makin berani dan justru dirinya akan menjadi korban pemerkosaan.

"Namanya laki laki kondisi seperti itu gak Nerima penolakan kan. Jadi yaudah gua ajak ke hotel aja dan gua selamat," katanya.

Erika Carlina menegaskan alasan dirinya berbagi pengalaman tak sedap itu, agar tak ada lagi wanita lain menjadi korban dari oknum bejat pelaku taksi online.

"Jadi bukan karena bangga, justru gua mau engga ada lagi yang kayak gua gitu," ujar Erika Carlina. (ARI).