Kecemasan Inge Anugrah Jika Ari Wibowo Peroleh Hak Asuh Anak
Inge Anugrah kini ngotot mendapatkan hak asuh anak dalam proses perceraiannya dengan Ari Wibowo.
Editor: Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Inge Anugrah kini ngotot mendapatkan hak asuh anak dalam perkara perceraiannya dengan Ari Wibowo.
Sebagai ibu, Inge rupanya cemas apabila suaminya itu memperoleh hak asuh anak.
Sebab, ada kemungkinan jika hak asuh jatuh ke tangan suaminya, anak-anak bakal terlantar.
Thomas Ola Lamaroang, kuasa hukum Inge, menyebut Ari merupakan orang sibuk.
Ari setiap hari memulai aktivitas kerjanya dari pukul 1 siang hingga 3 subuh.
Baca juga: Respons Pihak Ari Wibowo Soal Tuntutan Nafkah Masa Lampau Inge Anugrah Senilai Rp 1 Miliar
"Ini berarti perhatian kepada anak enggak ada," kata Thomas Ola Lamaroang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/7/2023).
Karena itu, Inge ingin hak asuh jatuh ke tangannya agar anak-anak mendapat perhatian yang sepatutnya.
"(Ari) bangun jam 1 nanti anak sekolah yang antar siapa? Yang masak dan siapkan-siapkan siapa? Itu memang bu Inge. Mohon dengan sangat menjadi perhatian karena memang mau anak agar tetap dapat perhatian yang baik," lanjut Thomas.
Inge Anugrah terus berupaya dan berharap untuk mendapatkan hak asuh anak ketika perceraiannya dengan Ari Wibowo diputuskan hakim.
Alasan lain Inge menuntut hak asuh karena Ari akan membatasinya bertemu buah hati mereka.
"Aku nggak mau dibatas-batasi, kapan pun aku mau ketemu Kenzo dan Marco, jadi aku mau surat gugatan yang ditulis harus ada izin dia (buat ketemu anak), itu aku enggak mau," imbuh Inge Anugrah di YouTube dr. Richard Lee, Selasa (6/6/2023).
"Kalau untuk kerja, aku bisa kerja keras. Harta, aku bisa cari. Ini bukan tentang uang, tapi tentang hak saya sebagai ibu dari mereka," kata Inge Anugrah melanjutkan.
Pada awalnya Inge Anugrah dan Ari Wibowo telah bersepakat untuk bercerai tanpa adanya drama.
Kendati demikian, belakangan ini rumor kurang menyenangkan selalu mengiringi proses perceraian mereka.
"Aku sangat berharap perceraiannya itu baik-baik saja demi anak-anak. "
"Tetep kita bisa asyik aja jadi teman tanpa ada dendam, kayak berusaha menjatuhkan satu sama lain," tandas Inge Anugrah.