Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Lucky Perdana Tak Pikirkan Bayaran Saat Jadi Lawan Main Titi Kamal Sang Idola

Lucky Perdana begitu senang ketika ditawari main sinetron Satu Cinta Dua Hati, karena menjadi lawan main idolanya sendiri, Titi Kamal.

Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Lucky Perdana Tak Pikirkan Bayaran Saat Jadi Lawan Main Titi Kamal Sang Idola
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Lucky Perdana begitu senang ketika ditawari main sinetron Satu Cinta Dua Hati, karena menjadi lawan main idolanya sendiri, Titi Kamal. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bintang sinetron Lucky Perdana begitu senang ketika ditawari main sinetron Satu Cinta Dua Hati, karena menjadi lawan main idolanya sendiri, Titi Kamal.

Lucky Perdana dan Titi Kamal dipercaya menjadi pemeran dalam sinetron Satu Cinta Dua Hati, yang berperan sebagai Salwa dan Ridho.

Baca juga: Tolak Banyak Sinetron, Titi Kamal Kembali ke Layar Kaca Usai Direstui Christian Sugiono

"Pas ditawarin awal ada judul baru dan dikasih tau lawan mainnya sama Titi Kamal, aku langsung mau gak pake mikir, padahal belum deal harga," kata Lucky Perdana dalam wawancara virtual, belum lama ini.

"Terus aku bilang, berapa aja bayarannya saya mau," sambungnya.

Lucky mengakui sudah lama dirinya menantikan bisa terlibat dalam project yang sama dengan sang idola, Titi Kamal dan baru terwujud di sinetron Satu Cinta Dua Hati SCTV.

"Kapan lagi kan bisa main sama idola sendiri, jadi antusias banget pas ditawarin," ucap pria berusia 37 tahun itu.

Lucky mengaku Titi Kamal adalah sosok artis yang bisa membuat dirinya berminpi menjadi pemain sinetron.

Baca juga: Dikenal sebagai Publik Figur, Lucky Perdana Sebut Kerap Dicibir saat Coba Terjun ke Dunia Politik

Berita Rekomendasi

"Dari SD kelas 6 lah momen nya pas boleh nonton tv sama papa. Sinetron yang pertama kali aku tonton ya Titi Kamal sama Tengku Firmansyah tahun 1998," jelasnya.

Selama lebih dari 20 tahun, Lucky Perdana merasa wajah Titi Kamal tidak jauh berbeda, jika dibandingkan saat ini.

Saat menjadi lawan main pun rasa canggung dan gerogi pun dirasakan oleh Lucky Perdana, sampai ia selalu meminta izin sebelum take.

"Setiap satu scene selalu minta izin ke dia buat aku eksplorasi lah supaya rasa fansnya ditutup dulu. Nah kalau gak di set masih gerogi, ya diajak ngobrol lah biar geroginya ilang," ujar Lucky Perdana. (ARI).

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas