Sadar Sikapnya Bongkar Aib Virgoun Tak Etis, Inara Rusli Kepepet: Bener-bener Nggak Ada Pilihan Lain
Meski menyadari sikapnya tidak etis lantaran telah membongkar aib Virgoun, Inara Rusli mengaku kepepet melakukannya lantaran tak ada pilihan lain.
Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Inara Rusli menyadari sikapnya memang tidak etis saat dirinya membongkar aib Virgoun perihal dugaan perselingkuhan.
Namun, Inara Rusli merasa hal yang dialami berbeda dengan orang lain.
Dikutip dari YouTube Cumicumi, Senin (14/8/2023), Inara Rusli menilai memang seharusnya dirinya tak bersikap demikian.
"Orang mungkin selama ini bilangnya aku bongkar aib suami."
"Memang sih kalau kita lihat ya secara etis harusnya nggak boleh kayak gitu," terang Inara Rusli.
"Cuman karena semua masalah itu kita bisa disama ratain."
"Apa yang aku alami itu kan bener-bener nggak bisa kita sama ratain sama yang mereka alami," imbuhnya.
Baca juga: Beri Izin Pihak Virgoun Temui Anak-anaknya, Inara Rusli: Yang Aku Larang kalau Anak Dibawa Nginep
Lebih lanjut, Inara Rusli mengatakan bahwa dirinya kepepet melakukan hal itu lantaran tak ada pilihan lain yang harus dilakukannya.
"Aku bisa sampai menempuh jalan ini karena memang nggak ada pilihan lain, bener-bener nggak ada pilihan lain," ungkapnya.
Meski membongkar aib Virgoun, tetapi Inara Rusli menegaskan dirinya memiliki bukti kuat, tak hanya sekadar tuduhan.
"Apa yang aku ungkap juga itu bukan sekedar gibah ya, itu kan bener-bener bukti untuk mendukung aku di pengadilan nanti," tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Inara Rusli bersyukur lantaran dirinya dikelilingi oleh banyak orang yang mendukung dan membantunya.
Mulai dari keluarga, asisten rumah tangga (ART), hingga tim kerja Inara Rusli.
Baca juga: Inara Rusli Sebut Pihak Virgoun Sudah Sepakat Serahkan Hak Asuh Anak: Setuju dengan Tuntutan Aku
Baca juga: Sempat Berebut Hak Asuh saat Proses Cerai, Virgoun Kini Serahkan Hak Perwalian Anak pada Inara Rusli
"Alhamdulillah Allah selalu kasih jalan kemudahan, Allah kasih aku dikelilingin sama orang-orang yang baik."