TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi dangdut Uut Permatasari ceritakan rumahnya pernah dibobol maling.

Dikutip dari YouTube Cumicumi, Senin (14//8/2023), Uut Permatasari beberkan saat rumahnya kemalingan.

Uut Permatasari mengaku dirinya kehilangan dua AC.

"Saya kehilangan dua AC itu aja sih, nggak lebih dari itu."

"Mungkin malingnya gak sempat masuk rumah juga kan," ungkapnya.

Ia mengatakan bahwa pelaku ketahuan oleh tetangga samping rumahnya saat melakukan aksinya.

Baca juga: Suami Tak Romantis, Uut Permatasari Kesal, Bongkar Tabiat Tri Goffarudin Pulungan saat bersama Anak

Sedangkan pelaku pun disebutnya sempat mengelak saat tertangkap basah memasuki rumahnya.

"Nah ketahuan lah sama tetangga yang dempet dengan rumah saya itu, dia yang tahu."

"Diteriaki 'eh kamu mau ngapain' kata dia gitu, terus malingnya bilang 'enggak ngapa-ngapain'," ujarnya.

"Ya ketangkap namanya orang berbuat jahat ya mungkin dia di tempat lain nggak ketahuan, nah ketahuan di tempat saya, kan pasti orang ada apesnya ya," lanjutnya.

Lebih lanjut, Uut Permatasari menuturkan bahwa pelaku tersebut masih anak-anak.

Saat mengetahui pelaku masih anak-anak, sontak penyanyi dangdut itu langsung memberikan wejangan karena telah berbuat hal tak baik.

"Masih kecil lagi anaknya, masih anak-anak gitu."

"Aku cuman bilang pesan sama dia kamu jangan ini kan tindak kejahatan gitu loh, kamu tuh udah pengrusakan ada pasalnya, terus kamu nyuri barang juga ada pasalnya," ucapnya.

"Terus kamu tuh enggak kasihan orang tua, itu orang tua tuh sekolahin kamu besarin kamu supaya kamu tidak menjadi kayak pencuri gitu," sambungnya.

Baca juga: Ikut sang Suami Bertugas ke Bali, Uut Permatasari Rela Tinggal di Kos Sekamar Berempat

Kemudian, Uut pun menanyakan alasan pelaku melakukan pencurian di rumahnya itu.

Sementara pelaku, kata Uut, sudah melakukan aksinya sebanyak tiga kali bersama temannya.

"Nah kenapa kamu melakukan itu gitu, katanya dia cuman diajak temannya, terus dia bilang katanya udah tiga kali," jelasnya.

Sementara itu, Uut menyerahkan pelaku tersebut ke polisi.

Ia berharap pelaku bisa mendapatakan efek jera dan tak mengulangi perbuatannya lagi.

"Konsekuensinya ya kalau seseorang mencuri ya kan ada tahanan kan nanti, karena seuai dengan perbuatannya."

"Kalau kita ngelepasin semua maling kan jadinya kan ya banyak orang yang maling nantinya."

"Nah kita harus kasih efek jera gitu loh, jangan mikir halah cuman maling dua AC, jangan mikir hal yang kecil, karena sesuatu itu dimulai dari yang kecil," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Ifan)