TRIBUNNEWS.COM - Indra Bekti dan Aldila Jelita kabur saat ditanya soal reaksi sang ibu, Marjam Abdurahman yang menentang rujuk.

Saat ditemui, Bekti dan Dila berusaha menghindari kejaran awak media.

Lalu, Bekti secara tegas mengatakan tidak mau memberikan komentar apapun terkait reaksi ibunda Dila.

"Kita belum mau komentar tentang itu," ucap Bekti, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Senin (28/8/2023).

Namun ayah dua anak ini berjanji akan buka suara jika sudah membahasnya dengan keluarga besar.

"Kalau sudah ada pembicaraan selanjutnya, baru kita komentar," jelas Bekti.

"Nanti ya," tambahnya.

Baca juga: Indra Bekti dan Aldila Jelita Dikabarkan Rujuk, Indy Barends Sebut Belum Ada Pernikahan Lagi

Dila yang selalu berada di sisi Bekti ikut menolak untuk memberikan respons.

Menghindar, Dila kemudian mengucapkan permohonan maaf karena tidak mau memberikan tanggapan apapun.

"Intinya kita nggak mau komen apapun,"

"Mohon maaf banget ya," ucap Dila.

Diketahui sebelumnya, ibunda Dila, Marjam secara terang-terangan menentang rujuknya sang putri dengan Bekti.

Hal itu karena, dinilai Marjam, kesalahan yang dibuat Bekti sudah sangat fatal.

Menurutnya, sudah tidak ada kesempatan lagi bagi Bekti untuk memperbaikinya.

"Saya syok," ucap Marjam.

"Dilla sudah sampaikan waktu sebulan dia bercerai terus bilang 'Mami aku mau kembali (rujuk)'. saya bilang 'what?'," lanjutnya.

"Marah dong, karena ini kesalahan yang Bekti dibikin udah fatal, udah nggak bisa diperbaiki," terang Marjam.

Tidak secara rinci mengungkapkan kesalahan fatal Bekti, Marjam hanya menyebut aib itu masih diulang.

Pun disebutkan, Bekti sudah menerima azab dari Tuhan pada tahun lalu akibat kesalahannya.

"Udah pernah terjadi di tahun 2016 sekarang diulang lagi. Dan udan diazab sama Allah tahun kemarin itu, waktu Desember, waktu dia ulang tahun," jelasnya.

Baca juga: Tegas Minta Aldila Jelita Tinggalkan Bekti, Marjam Beberkan Masa Lalu Mantan Menantu: Dosa Besar

Sebut Aldila Jelita Kini Terpengaruh Sihir

Dalam kesempatan yang sama, Marjam secara tegas menyebut Dila terpengaruh sihir hingga masih mau rujuk.

"Cuman Dilla ini dipengaruhi sihir. Aku merasa Dilla ini sepenuhnya bukan anakku karena secara mental dalam mimpi saya Dilla terpengaruh magic," ungkapnya.

Sebagai seorang ibu, dirinya masih tidak rela sang putri kembali ke pelukan Bekti.

Kini Marjam hanya berpesan supaya baik Dila maupun Bekti bisa introspeksi diri.

"Kalian, seluruh ibu-ibu Indonesia kalau punya anak diambil oleh penjahat kelamin, terus mau menyerahkan lagi? Apalagi sudah ada bukti. Jadi Bekti tolong introspeksi, Dilla introspeksi,"

Di sisi lain, Marjam akan mengizinkan keduanya rujuk jika Bekti sudah benar-benar bertobat dan memperbaiki diri.

"Saya sampai mati akan mempertahankan anak saya,"

"Kecuali kalau memang Bekti mau bertobat tunjukin dulu, dua tahun Bekti harus perbaiki diri,"

"Tobat itu harus ada tiga, Bekti solat taubat, menjauhi nggak dari yang hina itu?, terus tidak mengulangi," paparnya.

(Tribunnews.com/Ayu)