Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Hari Kedua Synchronize Festival 2023 Ramai Tanpa Jeda dari Petang hingga Silam

Para pengunjung begitu antusias untuk segera berada di Synchronize Festival Bhinneka Tunggal Musik hari kedua.

Editor: Brand Creative Writer
zoom-in Hari Kedua Synchronize Festival 2023 Ramai Tanpa Jeda dari Petang hingga Silam
Istimewa
Antusiasme concert-goers dalam Synchronize Festival 2023 

Di akhir set panggung, Achmad Albar dkk sang pemilik lagu-lagu tersebut baru lah muncul untuk menutup perayaan 5 dekade ini dengan “Ogut Suping”, “Semut Hitam”, dan “Rumah Kita”.

Beralih ke momen spesial yang selanjutnya, Konser Petualangan Sherina. Tirai panggung dibuka perlahan untuk menampilkan cuplikan film Petualangan Sherina yang perdana rilis tahun 2000 sambil diiringi band.

Di antara lagu yang berkumandang di konser ini "Persahabatan", "Lihatlah Lebih Dekat" oleh Yura Yunita, dan "Bintang-Bintang" oleh Isyana Sarasvati. Usai menampilkan segala atraksi yang memunculkan nostalgia, tiba-tiba kejutan datang dari pemeran utama film ini.

Sherina Munaf dan Derby Romero menyapa penonton dan membawakan original soundtrack film Petualangan Sherina 2 "Mengenang Bintang" dan lagu "Jagoan" dari OST Petualangan Sherina 1.

Selesai bernostalgia untuk menyambut fase baru Sherina, giliran Melly Goeslaw yang mengambil alih panggung. Set panggung yang luar biasa tercipta di sini, artistik hingga lagu-lagu dimainkan dengan mengajak Anda Perdana, BBB, dan Eric Erlangga sebagai kolaborator.

"Umur saya tahun depan 50. Masak goyangannya kalah sama saya," kata Melly memberi sambutan. Setelah membawakan lagu “Gantung”, pertunjukan dilanjutkan dengan "Ku Bahagia", "Ada Apa Dengan Cinta", dan "Tentang Seseorang".

Di antara banyaknya penampil, Tigapagi yang mendapat jatah tampil mengisi panggung XYZ terbukti dinanti. Penonton yang memadati area, sebagian duduk dan sebagian lagi berdiri.

BERITA REKOMENDASI

Menariknya, para personel Tigapagi tampil menggunakan kaos band keras seperti Cannibal Corpse, Burzum, Misfits, dan Alice In Chains.

Raut wajah para penonton menunjukkan, bahwa mereka terhipnotis dengan penampilan band asal Bandung satu ini. "Setelah 4 tahunan gak manggung, akhirnya kita manggung lagi," kata Sigit Pramudita yang juga menyapa Ade Paloh SORE di barisan penonton.

Nasionalisme juga tercipta di perhelatan Synchronize dengan kehadiran Cokelat & Karma Dara Orchestra. Dengan pakaian serba hitam, Cokelat tampil membawa konsep baru orkestra.

Lagu-lagu hit mereka terdengar lebih megah saat lagu "Jauh" berkumandang. "Gak pernah liat Cokelat
serame ini di panggung," ucap Kikan sebelum memperkenalkan personel Karma Dara Orchestra.

Selain perdana bagi D’MASIV, perhelatan kali ini juga Synchronize perdana bagi Opick yang membawakan sejumlah lagu antara lain “Assalamualaikum” dan “Allah Allah Hu Allah”.


Sebelum itu, .Feast & Company yang mengisi panggung Lake juga menyita perhatian. Band yang dikawal Baskara Putra (Hindia) ini menggaet banyak sekali kolaborator.

Menjelang pukul 11 malam, Bunga Citra Lestari yang perdana manggung di Synchronize sempat mengajak drummer Ray Prasetya berduet membawakan lagu "Aku Dan Dirimu”.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas