Kena Imbas Konflik Farida Nurhan dengan Codeblu, Permesta Dhyaz Meradang, Tak Terima Anaknya Dihujat
Anak Farida Nurhan, Permesta Dhyaz, panen hujatan gara-gara kasus sang ibu dengan Codeblu. Tak terima putranya dihujat, Pramesta Dhyaz buka suara.
Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Salma Fenty
jangan sampe bawa-bawa anak aku yang 'baru umur 8 tahun' aku gatau apa-apa begitupun dengan anak aku.
terima kasih banyak! have a nice day," tandas Dhyaz.
Baca juga: Kronologi Food Vlogger Farida Nurhan vs Codeblu, Berawal dari Review, Doxing hingga Berujung Somasi
Video Lawas Farida Nurhan Review Negatif Snack AL EL Dul Viral
Imbas lain pertikaian Farida Nurhan dengan Codeblu, wanita yang akrab disapa Omay tersebut justru banjir hujatan dari warganet.
Bahkan video lawasnya yang pernah me-review snack Al El Dul milik Maia Estianty kembali viral.
Diketahui, Omay tak terima Warung Makan Madun Oseng Nyak Kopsah di-review jelek oleh Codeblue.
Omay juga menuding Codeblu mematikan rezeki pedagang, nyatanya ia juga pernah memberikan penilaian negatif pada produk Al El Dul.
Ditelusuri Tribunnews, video Farida review snack Al El Dul diunggah di kanal YouTube pribadinya pada 16 Maret 2018 lalu.
Baca juga: Profil Farida Nurhan, Food Vlogger yang Dikecam setelah Bongkar Identitas Asli Codeblu
"Rasanya standar, tidak setimpal dengan harganya yang Rp95 ribu," ucap Farida dalam video.
"Kayaknya bukan Al El dan Dul yang buat ini, mungkin orang lain pakai nama mereka. Karena kalau Al El dan Dul yang buat pasti enak. Karena keluarga perfeksionis setahuku," jelasnya.
Bahkan, Farida sempat mendapati kulit goreng yang snack Al El Dul masih ada bulunya.
Pun Farida merasa geli dan tidak mau memakan snack yang ia pegang tersebut.
"Al El dan Dul kamu harus cek ya, ini adalah produk kalian," ucap Farida sambil tertawa.
"Nggak mau makan karena ada bulu-bulunya," sambungnya.
Buntutnya, warganet pilih 'menyerang' akun Instagram Farida dengan komentar hujatan.
Codeblue Buat Laporan Polisi
Baca juga: Kronologi Food Vlogger Farida Nurhan vs Codeblu, Berawal dari Review, Doxing hingga Berujung Somasi