Kenang Kebaikan Istri Semasa Hidup, Tangis Latief Sitepu Pecah, Ungkap Kehilangan yang Mendalam
Ungkap kehilangan yang mendalam atas kepergian sang itri, Latief Sitepu kenang kebaikannya selama hidup.
Penulis: Rinanda DwiYuliawati
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Sudah 12 hari pesinetron Latief Sitepu ditinggal untuk selama-lamanya oleh sang istri, Lailiwaty Hasibuan.
Sang istri tercintanya meninggal dunia pada Kamis (14/9/2023), lalu karena diduga kena serangan jantung.
Kepergian sang istri yang mendadak tanpa adanya sakit pun membuat Latief Sitepu merasa sangat kaget dan kehilangan.
Lewat tayangan FYP Trans 7, Selasa (26/9/2023), Latief Sitepu kenang masa-masa saat sang istri masih ada.
Diakui Latief Sitepu, Lailiwaty Hasibuan merupakan sosok baik yang taat beribadah.
"Memang semasa hidupnya Ibu memang ibadahnya kuat," ujar Latief Sitepu.
Baca juga: Tak Ada Tanda Apa pun Sebelum Meninggal, Latief Sitepu Ungkap Detik-Detik Kepergian Mendiang Istri
Bahkan, istrinya pun tak luput dari membaca Al-quran setiap harinya.
"Kapan hari tidak luput habis maghrib selalu baca Alquran, subuh baca Alquran."
"Dan saya sebagai Imam karena baca Alquran saya nggak lancar, jadi saya ambil ya rezekinya dari mendengarkan ibu," terangnya.
Tak ayal, ayah empat anak ini pun merasa sangat bangga dengan istrinya.
"Sebulan paling nggak, ibu hampir dua kali khatam, aduh saya bangga sekali,"
Baca juga: Andi Arsyil Ikut Berduka atas Meninggalnya Istri Latief Sitepu
Air mata Latief Sitepu pun akhirnya pecah karena tak kuasa menahan tangisnya.
Dengan berderai air mata, pesinetron berusia 81 tahun ini merasa sangat kehilangan istrinya.
"Jadi saya merasa kehilangan banget," ucap Latief sambil berderai air mata.
"Aduh pemirsa maaf saya menagis, saya merasa kehilangan banget."
Menurut Latief, istrinya mendadak berpulang setelah menghabiskan waktu bersama selama 55 tahun bukanlah hal yang mudah.
"55 tahun bukan waktu yang sebentar," ucapnya.
Latief Sitepu Ungkap Detik-Detik Kepergian Mendiang Istri
Baca juga: Latief Sitepu Ingat Ucapan Istri Sebulan Lalu, Minta Dimakamkan Satu Liang dengan Anak
Sementara itu, sebelum berpulang ke pangkuan Tuhan, sang istri tak menunjukkan tanda-tanda apa pun.
Bahkan, sebelum istrinya berpulang, Latief Sitepu dan keluarganya tengah makan dan kumpul bersama.
Namun, secara mendadak, tiba-tiba sang istri langsung duduk terlentang.
"Jadi dia habis selesai makan, tau-tau seketika, ibuk dah duduk terlentang," ujar Latief Sitepu.
Sontak, Latief Sitepu pun mendadak panik.
"Kita panik, kenapa bu-kenapaa," lanjutnya.
Kemudian, detik-detik sebelum berpulang, tangan Lailiwaty pun memegang tangannya.
"Terus dia megang tangan saya, saya pegang tangannya," imbuhnya.
Baca juga: Suasana Rumah Duka Latief Sitepu, sang Aktor Pandangi Jenazah Istrinya sebelum Dimakamkan
Akan tetapi, tak berselang lama, tangan sang istrinya pun langsung terjatuh ke lantai.
"Begitu saya pegang sebentar, tangan ibu udah merosot, dari kursi udah jatuh merosot, udah saya rasa Innalilaah," jelasnya.
Setelah itu, pemain Haji Muhidin dalam sinetron Tukang Bubur Naik Haji the Series ini pun segera membawa istrinya ke Rumah Sakit.
Meski merasa yakin istrinya telah berpulang, namun Latief Sitepu tetap memantapkan hatinya dari ucapan dokter.
"Cuma mau memastikan dari dokter, takut pingsan atau kenapa, saya bawa ke rumah sakit."
"Memang sebelum saya bawa ke rumah sakit, saya sudah merasa (tidak ada)," terangnya.
Kendati masih diliputi kesedihan yang mendalam, namun Latief Sitepu tetap legowo dengan semua takdir Tuhan.
"Yaa sudah, itu memang takdir Ilahi," pungkasnya.
(Tribunnews.com/Rinanda)