Usai Alami Peretasan Via Whatsapp, Baim Wong Langsung Blokir Semua Rekening
Baim Wong mengalami peretasan karena asal klik saat mendapat pesan sebuah file dari nomor tak dikenal.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baim Wong mengalami peretasan karena asal klik saat mendapat pesan sebuah file dari nomor tak dikenal.
Akibatnya, handphonenya diretas dan pelakunya berhasil mengakses perbankan Baim Wong yang ada di handphone miliknya.
Baca juga: Kata-kata Baim Wong setelah Tim Bossque Juara MDL Indonesia Season 8
Awalnya Baim Wong cuek ketika dapat pesan yang mengatasnamakan kurir mengirim file, ia mengira itu adalah foto paket lalu langsung diklik.
Baim tak mengecek ulang file apa yang diklik, sampai akhirnya ada notifikasi bahwa ada beberapa transfer dari rekeningnya.
"Saya dikagetkan dengan notifikasi transfer bank yang saya terima, sejumlah uang telah ditransfer dari rekening saya ke rekening yang lain yang tidak saya kenal," beber Baim Wong dalam unggahannya dikutip Tribunnews.com, Rabu (1/11/2023).
Baca juga: Kehilangan Segepok Uang Yuan, Baim Wong Akui Tahu Identitas Pelaku: Hati-hati Saya Tahu
Baim Wong penasaran dengan apa yang terjadi lalu mencari tahu di internet dan mendapati bahwa itu adalah modus penipuan yang marak terjadi saat ini.
"Penasaran dengan apa yang terjadi, saya mencari tahu di internet. Ketakutan saya makin besar setelah saya baca bahwa kejadian saya ini mirip dengan modus penipuan di Whatsapp," tutur Baim.
"Modusnya adalah dengan mengirim file ada juga notifikasi promo kode OTP," sambungnya.
Setelah merasa jadi korban peretasan, Baim langsung memblokir semua rekeningnya untuk sementara waktu.
Selain itu ia langsung memeriksa semua aplikasi keungan di handphonenya serta merubah passwordnya.
"Saya merasa jadi korban peretasan dari pihak yang bertanggung jawab dan memutuskan untuk blokir semua rekening," tutur Baim
"Terus saya periksa satu persatu aplikasi keuangan di handphone, ganti passwordnya," lanjutnya.
Ia juga sudah berkonsultasi dengan kenalan di Bareskrim Mabes Polri bahwa apa yang dialami adalah tindak penipuan yang sedang marak terjadi.
"Kemarin saya sudah konsultasi dengan teman di Bareskrim, dia membenarkan memang sekarang marak penipaun di Whatsapp," ujar Baim.
"Jadi hati-hati jika menerima notifikasi kode OTP atau promo lainnya," terusnya.