Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Konser BMTH di Jakarta Hari Kedua Resmi Batal, Promotor Janjikan Refund

Konser BMTH hari kedua di Jakarta resmi dibatalkan. Ravel Entertainment janjikan refund untuk hari pertama dan kedua.

Penulis: Enggar Kusuma Wardani
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in Konser BMTH di Jakarta Hari Kedua Resmi Batal, Promotor Janjikan Refund
Insatgram @ravelentertainment
Promotor Ravel Entertainment umumkan pembatalan konser BMTH hari kedua di Jakarta. Janji akan berikan refund untuk hari pertama dan kedua. 

TRIBUNNEWS.COM - Konser Bring Me The Horizon (BMTH) di Jakarta pada hari kedua resmi dibatalkan.

Sebelumnya, konser hari pertama BMTH yang berlangsung pada Jumat (10/11/2023) sempat diwarnai ricuh dari penonton.

Kondisi tidak kondusif tersebut bermula usai promotor, Ravel Entertainment mengumumkan bahwa konser BMTH terpaksa harus berhenti.

Pasalnya, dari penuturan pihak promotor, telah terjadi gangguan teknis saat konser berlangsung.

Lantaran hal tersebut, Ravel memberi pengumuman lanjutan terkait pelaksanaan konser BMTH di Jakarta untuk hari kedua.

Melalui unggahan di Instagram resminya, Ravel menginfokan konser hari kedua BMTH di Jakarta harus dibatalkan.

Baca juga: Konser BMTH Dihentikan Mendadak, Kemal Palev Bagikan Kondisi Sebenarnya, Sebut Banyak yang Pingsan

"DAN DENGAN SANGAT MENYESAL, KAMI MENGINFORMASIKAN BAHWA SHOW HARI KEDUA TERPAKSA DIBATALKAN." tulis akun @ravelentertainment pada Sabtu (11/11/2023).

Berita Rekomendasi

Selain itu, Ravel Junardy selaku promotor dari Ravel Entertainment juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh penonton.

"SAYA, RAVEL JUNARDY SELAKU PROMOTOR RAVEL ENTERTAINMENT INGIN MENGKLARIFIKASI DAN MEMOHON MAAF SEBESAR-BESARNYA ATAS KEKURANGAN SETLIST PENAMPIL UTAMA DI SHOW HARI PERTAMA DIKARENAKAN KENDALA TEKNIS." jelasnya.

Atas kejadian tersebut, pihak promotor berjanji untuk bertanggung jawab penuh.

Sebagai bentuk tanggung jawab, Ravel akan mengembalikan uang atau refun tiket penonton hari pertama secara proporsional.

Sementara untuk hari kedua, tiket akan di-refund secara penuh.

"SEBAGAI BENTUK PERTANGGUNGJAWABAN, RAVEL ENTERTAINMENT AKAN MEMBERIKAN REFUND SECARA PROPORSIONAL UNTUK HARI PERTAMA DAN JUGA FULL REFUND UNTUK HARI KEDUA." imbuhnya.

Pihak Ravel menjelaskan bahwa mekanisme refund akan diinformasikan selanjutnya melalui media sosial resminya.

"DETAIL MEKANISME REFUND AKAN KAMI INFOKAN DI SOSIAL MEDIA RESMI RAVEL ENTERTAINMENT. TERIMAKASIH" pungkasnya.

Perwakilan Ravel Entertainment, promotor Konser Bring Me The Horizon (BMTH) di Jakarta mengakui ada masalah. Pemberhentian konser BMTH lantaran ada masalah dari area panggung yang tidak sesuai dengan keamanan.
Perwakilan Ravel Entertainment, promotor Konser Bring Me The Horizon (BMTH) di Jakarta mengakui ada masalah. Pemberhentian konser BMTH lantaran ada masalah dari area panggung yang tidak sesuai dengan keamanan. (kolase/instagram)

Baca juga: Kemal Palevi Kritik Pihak Promotor BMTH karena Ada Masalah Teknis Pada Sound dan Panggung

Kronologi Kericuhan Konser BMTH di Jakarta Hari Pertama

Diberitakan sebelumnya, konser BMTH hari pertama diawali oleh penampilan band pembuka asal AS I Prevail sekitar pukul 19.40 WIB.

Band asal Inggris yang beranggotakan vokalis Oliver Sykes, gitaris Lee Malia, bassis Matt Kean, drummer Matt Nicholls, dan kibordis Jordan Fish itu kemudian naik panggung sekitar pukul 21.15 WIB.

Setelah itu BMTH menyanyikan lagu pertamanya yakni Can You Feel My Heart.

Gemuruh penonton terdengar, mereka ikut bernyanyi dan melompat-lompat menikmati penampilan BMTH.

BMTH kemudian membawakan lagu AMEN, Tearsdrops, Mantra, dan The House of Wolves.

Di sela-sela lagu, Oliver berkali-kali menyapa penonton.

Namun tiba-tiba personel BMTH satu persatu kembali ke belakang panggung usai membawakan lagu Darkside.

Konser pun sempat berhenti, penonton sempat menunggu setengah jam di dalam area konser.

Pihak promotor Ravel Entertaiment pun sempat memberikan klarifikasi di atas panggung, menegaskan bahwa konser itu harus berhenti.

Akibatnya penggemar band beraliran metalcore tersebut mulai tersulut emosi dan membuat keributan, hingga melakukan perusakan.

(Tribunnews.com/Enggar Kusuma/Garudea Prabawati)

 
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas