Tak Mau Lihat sang Ibu Sedih karena Ucapan Febby Carol, Jordan Ali Rela Tinggalkan Eva Manurung
Tak mau melihat sang ibu sedih karena ucapan Febby Carol, Jordan Ali rela meninggalkan Eva Manurung.
Penulis: Gabriella Gunatyas
Editor: Yurika NendriNovianingsih
TRIBUNNEWS.COM - Tak mau melihat ibundanya sedih karena ucapan pedas kakak Virgoun, Febby Carol, aktor Jordan Ali rela meninggalkan Eva Manurung.
Kesedihan mendalam kini tengah menyelimuti hari-hari Jordan Ali.
Pasalnya jalinan asmara Jordan Ali dengan ibunda Virgoun, Eva Manurung kini resmi kandas.
Seperti diketahui, hubungan antara Jordan Ali dan Eva Manurung mendapat penolakan keras dari Febby Carol dan Virgoun.
Tak hanya itu, Febby Carol pun kerap memberikan komentar pedasnya soal hubungan Jordan Ali dan Eva Manurung di hadapan publik.
Atas komentar menohok Febby Carol itu ibunda Jordan Ali pun merasa sedih.
Baca juga: Awal Putus Bikin Galau, Jordan Ali Kini Senang Eva Manurung Tak Kesepian, Bahagia Bersama Anak Cucu
Lewat unggahan di Instagram Storynya @jordan_ali0992, Kamis (4/1/2024), Jordan Ali pun mengungkapkan isi hatinya setelah putus dari ibunda pelantun lagu Bukti itu.
Di salah satu Instagram Story-nya, Jordan Ali mengunggah tangkapan layar saat Eva Manurung menghubunginya via telepon.
Alih-alih menjawab telepon Eva Manurung, Jordan Ali justru mengabaikan wanita yang pernah mengisi hatinya tersebut.
Hal itu dilakukan Jordan Ali semata-mata untuk keharmonisan hubungan Eva Manurung dan keluarganya yang sempat merenggang.
"Mih (Eva) mohon maaf banget, udah ya stop ya. Ini demi keharmonisan keluarga tercinta dan ini demi kebaikan Mami juga," tulis Jordan Ali.
Baca juga: Diputusin Sepihak, Eva Manurung Nilai Jordan Ali Tak Profesional, Singgung Masih Ada Acara di Bali
Lebih lanjut aktor 32 tahun itu mengaku lelah dengan keadaan di mana ia selalu disudutkan oleh Febby Carol.
Bahkan perkatan Febby Carol di beberapa kesempatan sempat membuat ibunda Jordan Ali menangis karena pernyataannya.
"Saya sudah lelah dengan semua ini Mih, saya sudah tidak mau melihat ibu saya meneteskan air matanya lagi."