Sempat Koma selama Sebulan, David Ozora Kini Bisa Ceritakan Runtut Kronologi Dianiaya Mario Dandy
Setelah sempat koma selama sebulan, keadaan David Ozora sudah membaik dan dapat menceritakan kronologi awal mula kejadian penganiayaan yang ia alami.
Penulis: Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Nama David Ozora sempat menjadi sorotan publik saat dirinya menjadi korban penganiayaan oleh Mario Dandy.
Setelah menjalani pengobatan dan pemulihan selama kurang lebih 11 bulan, akhirnya David Ozora kembali pulih.
David Ozora diketahui sempat koma selama sekira satu bulan setelah dianiaya oleh pacar dari mantan kekasihnya itu.
Kejadian penganiayaan dan pengeroyokan David Ozora yang dilakukan oleh Mario Dandy ini terjadi pada 20 Februari 2023 silam.
Setelah sadar dari koma, David Ozora kini sudah tampak lebih sehat dan tenang.
Baru-baru ini, ia hadir sebagai bintang tamu di tayangan Podcast CURHAT BANG Denny Sumargo.
Dalam kesempatan itu, David mulai bisa mengingat semua kejadian buruk yang ia alami.
Meski demikian, David mengatakan bahwa ia tidak bisa menceritakan utuh peristiwa tersebut.
"Kalo utuh (enggak), mungkin loncat-loncat gitu ya," ujar David Ozora kepada Denny Sumargo, dikutip Rabu (24/1/2024).
Kronologi Kejadian versi David
Diceritakan David, awalnya Agnes yang merupakan mantan kekasihnya sempat menghubunginya dengan dalih mengembalikan kartu pelajar milik David yang dibawanya.
"Jadi malem itu si Agnes kontak gua untuk balikin kartu pelajar," kenang David.
Karena saat itu David tidak sedang di rumahnya, ia akhirnya mengirimkan lokasi rumah temannya yang sedang ia kunjungi saat itu.
Baca juga: Kondisi Psikis David Ozora Kini Akibat Dianiaya Mario Dandy: Umur 17 tapi Isi Kepalanya Anak 5 Tahun
Mulanya, David sempat meminta Agnes untuk mengantarkan kartu pelajarnya melalui aplikasi ojek online saja.
Tetapi hal tersebut tidak digubris Agnes.
Mantan kekasih David Ozora ini tetap nekat mendatangi rumah teman David Ozora.
Sesampainya di lokasi, Agnes membohonginya dengan mengaku datang bersama dengan tantenya menggunakan sebuah mobil.
Saat itu juga, David mengeceknya melalui balkon rumah temannya.
Namun, ia pun mulai curiga, karena mobil yang disebutkan oleh Agnes berbeda dengan mobil yang ada di depan rumah temannya tersebut.
David pun menanyakan kejanggalan tersebut pada Agnes.
Ternyata Mario Dandy yang saat itu bersama dengan Agnes langsung mengancamnya melalui voice note, dan meminta David Ozora untuk segera turun.
"Lu turun aja dah, kalo lu nggak turun, pokoknya gua telfonin brimob gua nih," cerita David menirukan voice note Dandy dari ponsel Agnes.
Karena tidak mau memancing keributan di rumah temannya, David pun kemudian turun bersama dengan temannya yang bernama Renjiro dan segera menemui Agnes dan Mario Dandy.
Ternyata saat itu, Mario Dandy juga mengajak temannya yang bernama Shane Lukas.
Setelah bertemu, Mario langsung melontarkan pertanyaan kepada David.
Mario Dandy menanyakan ke mana perginya David pada tanggal 12 bersama dengan Agnes saat itu.
Kemudian David mencoba menjelaskan alasannya pergi bersama Agnes saat itu secara jujur.
"Dan gue bener-bener nggak ada apa-apa sama Agnes, dan nggak ngapa-ngapain, itu juga pacaran udah putus pas itu," jelas David kepada Denny Sumargo.
Namun Mario tidak percaya dan menuding David mencabuli Agnes.
Diketahui bahwa Mario sempat mendapatkan informasi tentang perginya Agnes dan David ini dari Manda, yang ternyata mantan kekasih Mario Dandy sebelumnya.
Baca juga: Senyum Mario Dandy Buat Ayah David Ozora Gondok: Menyebalkan Orang Menyakiti Kita Baik-baik Saja
Agar dimaafkan, Mario meminta David untuk push up di depannya.
Saat itu, Mario sempat menyuruh temannya, Shane Lukas untuk mengambil atau menyiapkan senjata yang ia miliki.
David yang sempat mendengar pernyataan Mario tersebut merasa agak ngeri.
Lalu Mario juga menyuruh David untuk melakukan posisi 'plank'.
Saat David melakukan 'plank', Mario langsung mengambil posisi ancang-ancang dibelakang David dan seketika menendang David di bagian leher.
Kemudian David sempat mencoba untuk bangun, namun lagi-lagi Mario menendangnya dengan keras untuk kedua kalinya.
"Di situ gua masih berusaha buat bangun, pas gua bangun, tendang lagi, abis itu gua udah nggak inget apa-apa," ucapnya.
Seketika David hilang kendali dan tidak sadarkan diri.
Orang Tua Teman David jadi Saksi
Setelah mendengar cerita David, Denny Sumargo kemudian menanyakan kelanjutannya kepada Natali dan Rudi, orang tua Renjiro yang juga saksi mata.
Natali dan Rudi menjadi sosok penolong David kala itu.
Dalam pengakuannya, Natali mengatakan bahwa mereka menemukan David dalam keadaan sudah tak sadarkan diri dan kejang-kejang.
Saat ditanyai oleh Natali, Mario Dandy sempat berbohong bahwa dia tidak melakukan apa-apa dan hanya memukul David di bagian perut.
"Ya mana ada sih orang pukul perut, yang berdarah-darah disini, kamu bohong!" bantah Natali mengulang ucapannya pada Mario pada saat kejadian.
Mario Dandy juga sempat berpura-pura seakan-akan mau menolong Dandy yang sedang sekarat saat itu.
Tanpa pikir panjang, Rudi pun segera berinisiatif untuk segera mengantar David ke rumah sakit, karena saat itu keadaan David sudah sangat parah.
Selama koma, Natali dan Rudi hampir setiap hari menjenguk David.
Hingga pada akhirnya David pulih, Natali pun sempat menangis karena merasa sangat senang dan terharu karena akhirnya teman anaknya tersebut masih selamat.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.