Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Ivan Gunawan Bahas Pembuktian setelah Tinggalkan Indonesia dan Mundur dari Brownis, Ungkap 2 Rencana

Ivan Gunawan menyinggung soal pembuktian hingga ungkap ada dua rencana setelah meninggalkan Indnesia dan memilih mundur dari Brownis.

Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Salma Fenty
zoom-in Ivan Gunawan Bahas Pembuktian setelah Tinggalkan Indonesia dan Mundur dari Brownis, Ungkap 2 Rencana
Instagram @ivan_gunawan
Ivan Gunawan ungkap dua rencana setelah tinggalkan Indonesia. 

TRIBUNNEWS.COM - Presenter Ivan Gunawan sempat membuat heboh warganet setelah mengatakan akan meninggalkan Indonesia dalam waktu dekat.

Hal itu buntut dari mundurnya Ivan Gunawan dari program Brownis Trans TV setelah mendapatkan teguran dari KPI.

Akan pergi dan menetap di luar negeri, Ivan Gunawan tak mau blak-blakan menyebut negara mana yang akan jadi tujuan.

Lalu disinggung soal pembuktian pasca-mundur dari program yang ia bawakan selama 6 tahun, Ivan memberikan tanggapan.

"Aku bukan mau pembuktian, aku jalanin hidup sesuai yang aku mau," tutur Ivan, dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (24/1/2024).

Diakui Ivan, rencananya ini sudah disiapkan jauh-jauh hari.

Namun dulu Ivan terkendala dengan adanya tanggung jawab memandu program yang masih berjalan.

Berita Rekomendasi

Kini, Ivan merasa sudah bebas karena tidak memiliki batasan-batasan lagi.

Sehingga kesempatannya untuk melebarkan sayap bisnis ke luar negeri semakin terbuka lebar.

"Kalau dulu masih punya program kan ada batasannya, nggak bisa ninggalin."

"Kalau sekarang nggak punya siapa-siapa yang ditinggalkan, ya udah," terang pria yang akrab disapa Igun.

"Bukannya healing, tapi ini udah rencana sejak lama," timpalnya lagi.

Baca juga: Mundur dari Brownis Usai Ditegur KPI, Ivan Gunawan Kecewa Tak Dibela Pihak TV: Ya Udah Aku Hempaskan

Belum mau membocorkan negara mana yang akan jadi tujuan, Igun mengatakan akan berangkat pada awal Februari 2024.

"InsyaAllah tanggal 3 atau nggak 4 (Februari)," ucap Igun.

Selama di sana, desainer 42 tahun ini sudah bersiap dengan dua rencana besarnya terkait fesyen.

Yakni mengambil pendidikan hingga membesarkan peluang usaha bisnis fesyennya di luar negeri.

"Yang jelas ada dua rencana aku, apakah aku kuliah, kedua apakah aku bisa membuka peluang bisnis fesyen di sana," jelasnya lagi.

"Karya tetap ada di sini, bisnis juga di sini. Ini dalam rangka ekspansi. Ingin meluaskan pasarnya," tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Igun juga mengaku tak terima saat awal dapat teguran dari KPI.

Lantaran dalam postingan di Instagram resmi KPI Pusat, Namanya tertulis dengan jelas dan gaya Igun disebut mirip perempuan.

Sementara menurut Igun, pihak KPI tak tahu menahu soal dunia fesyen jika dibandingkan dengan dirinya yang sudah hampir 20 tahun.

Baca juga: Ungkapan Kekecewaan Ivan Gunawan Usai Ditegur KPI

"Di situ saya nggak sukanya, KPI nulis nama saya sedangkan saya jadi desainer udah 20 tahun. Mereka kerja di kantor itu baru berapa tahun," terang Igun.

"Lagian ini masalah fesyen," sambungnya.

Untuk itu, keputusan yang diambil Igun adalah mundur dari program Brownis Trans TV.

Ia merasa hidup hanya sekali sehingga harus bekerja di tempat yang sesuai dengan jati dirinya.

"Hidup cuma satu kali, bekerja harus ditempat yang tepat. Kalau nggak tepat ya udah cari tempat lain," tutup Igun.

Ivan Gunawan ngaku tak dibela Brownis saat dapat teguran dari KPI
Ivan Gunawan ngaku tak dibela Brownis saat dapat teguran dari KPI (Kolase Tribunnews)

Baca juga: Ditegur KPI, Ivan Gunawan: Mematikan Karakter Saya!

Kecewa Tak Dibela Pihak TV

Dalam kesempatan yang sama, Igun turut meluapkan rasa kecewanya tak dibela pihak TV saat KPI menegurnya.

Padahal menurutnya, setiap program yang tayang pastilah melalui pengawasan dari produser.

"Pas kemarin aku dapat teguran, televisi aku nggak melakukan pembelaan untuk aku," jelas Igun.

"Kalau namanya orang syuting itukan ada produser, ada eksekutif produser. Kalau program kan ada yang ngurusin," lanjutnya.

Terlebih lagi, Brownis juga tidak memberikan klarifikasi apapun kepada KPI.

"Kalau menurut mereka approved, ya kan harusnya jalan. Tapi disaat aku dihujat satu Indonesia nggak ada yang belain aku," terang Ivan.

"Ya udah aku berdiri di atas kaki aku sendiri aja," sambungnya.

(Tribunnews.com/Ayu)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas