Soal Kematian Dante, Angger Dimas Benarkan Ada Luka Lebam di Tangan Kiri sang Anak
Terkait kematian dari Dante, DJ Angger Dimas benarkan ada luka lebam dibagian tangan kiri sang anak.
Penulis: Ifan RiskyAnugera
Editor: Salma Fenty
TRIBUNNEWS.COM - Kasus meninggalnya anak dari artis Tamara Tyasmara dan DJ Angger Dimas hingga kini masih terus berjalan.
Seperti diketahui, kekasih Tamara Tyasmara YA juga sudah ditetapkan sebagai tersangka atas meninggalnya Raden Andante Khalif Parmudityo alias Dante.
Penetapan tersangka tersebut setelah hasil rekaman CCTV memperlihatkan YA yang diduga telah menenggelamkan Dante saat berada di kolam renang di kawasan Jakarta Timur, Sabtu (27/1/2024).
Angger Dimas selaku ayah kandung dari Dante pun membenarkan adanya luka lebam pada sang anak.
Ia mengatakan, luka lebam tersebut berada di tangan kiri Dante.
"Yang saya lihat itu (luka lebam) ada di bagian tangan kiri," kata Angger Dimas, dikutip dari YouTube Cumicumi, Minggu (11/2/2024).
Sayangnya Angger tak mau membeberkan lebih lanjut soal kejanggalan kematian anaknya tersebut.
Mantan suami dari Tamara Tyasmara itu memilih untuk menyerahkan kasus kematian anaknya ke pihak kepolisian.
"Itu aja sih, yang lainnya tanyakan aja ke pihak kepolisian," ujarnya.
Terkait anaknya yang meninggal dunia, Angger menilai bahwa hal tersebut sudah takdir dari Tuhan.
Baca juga: Pakar Ekspresi Tanggapi soal Wajah Senyum Tamara Tyasmara saat Suasana Duka Pasca Meninggalnya Dante
Sebagai ayah, Angger hanya bisa terus berjuang mencari keadilan untuk sang anak.
"Kita nggak usah bawa ke hal mistis-mistis lah, semua itu udah takdir Allah."
"Yang penting sekarang saya sebagai bapak akan terus berjuang demi anak saya," ucapnya.
Lebih lanjut, berdasarkan hasil pemeriksaan CCTV, YA menenggelamkan kepala Dante di kolam renang sebanyak 12 kali.
Hal itu diungkapkan oleh Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra.
"Penyidik menyimpulkan bahwa terdapat bukti yang cukup untuk menetapkan tersangka dan akhirnya sudah dilakukan upaya penangkapan."
"Adapun di dalam rekaman tersebut, memuat adegan yang kurang lebih korban ini dibenamkan kepalanya kurang lebih sebanyak 12 kali," ungkap Wira Satya.
Baca juga: Kekasih Tamara Tyasmara Jadi Tersangka Kematian Dante, Angger Dimas Murka: Bukan Kelakuan Manusia
Diakui Wira, pihak kepolisian bersama tim digital forensik dari Puslabfor Sentul akan mengungkap lengkap hasil rekaman CCTV kolam renang lebih lanjut.
"Kami akan sampaikan lebih lanjut, kami akan menyertakan tim digital dari Puslabfor termasuk digital forensik sehingga nanti kita lakukan menjelaskan secara lengkap. "
"Untuk tindak lanjutnya kami akan lakukan pemeriksaan beberapa ahli untuk hukum daripada pembuktian dalam kasus yang sedang kita tangani,” paparnya.
Sementara untuk motif dari YA membenamkan kepala anak Tamara di kolam renang, Wira mengaku pihak kepolisian masih mendalami hal tersebut.
Dalam hal ini, pihak kepolisian akan bekerja sama dengan Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (APSIFOR) untuk mengungkap motif dari YA menyebabkan anak Tamara meninggal dunia.
"Akan didalami (motif) lebih lanjut karena kan masih baru dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka."
"Kemudian kita nanti juga akan menggandeng Apsifor untuk membantu mengungkap motif daripada tersangka," terangnya.
(Tribunnews.com/Ifan/Rinanda)