"Itu juga bikinnya (fotonya pas) mau pergi, di depan rumah. Iya, foto sendiri.

Pas pagi kan matahari kan lagi kencang (terang), itu selifie itu, foto sendiri. Cekrek-cekrek, sudah, jalan. Itu sembari manasin mobil," tandas dia.

Jarwo Kwat sebagai sahabat Komeng kemudian menceritakan asal mula foto tersebut dimuat dalam surat suara.

Dimana foto tersebut memang kemauan dari Komeng sendiri, ia tidak ingin menghilangkan latar belakangnya sebagai komedian.

"Dia cerita soal fotonya itu, ya nggak masalah KPUD Jawa Barat, beda lah sama yang lain. 'Gue sebagai seorang pelawak ya gue tampilkan ciri gue seperti ini', kata dia seperti itu," kata Jarwo Kwat kepada awak media lewat sambungan telepon, Rabu (14/2/2024).

Foto nyeleneh tersebut memang dianggap sebagai daya tarik tersendiri bagi Komeng dengan persetujuan KPUD Jawa Barat.

"Setau saya sih dari (keinginan) Komeng sendiri, biar beda sama calon-calon lain di DPD. Jadi daya tarik juga kan jadinya. Ya udah, unik kan. Komikal gitu fotonya dalam lembaran suara," ujar Jarwo Kwat.

Keterlibatan Komeng sebagai calon anggota DPD RI Jawa Barat bahkan membuat terkejut Jarwo Kwat. Pasalnya sang sahabat kini ikut dalam pemilu tahun ini.

"Awal pendaftaran dulu sebagai calon senator atau dewan perwakilan daerah Jawa Barat sama saya juga, daftar di KPUD Bandung sana, Jawa Barat. Ternyata bikin kaget juga dinyatakan ikut pemilu tahun ini sebagai calon DPD dapil Jawa Barat," ucapnya.

"Dia beralasan kalau DPD kan secara personal gitu ya, independen, jadi nggak terikat dengan partai segala macam. Lebih leluasa lah untuk berjuang di Senayan," lanjut Jarwo.

Jarwo Kwat mengakui jika kini nama sahabatnya tengah viral di media sosial X yang dahulu Twitter akibat foto surat suara tersebut.

"Udah pada tau, di Twitter trending kan. Semua heboh lah, dan pada kaget juga tetnyata Komeng nyalon sebagai anggota DPD. Ada juga temen di daerah Bekasi cerita, pas ibu-ibu buka lembaran suara, 'eh ada komeng'. Udah langsung dia coblos," tandas Jarwo Kwat.

Komeng Sengaja Ganti Nama Asli Demi Maju DPD

Langkah Komeng melenggang ke politik ketahuan pada Mei 2023.

Sat itu, Komeng kedapatan mengganti nama demi maju sebagai calon legislatif alias caleg DPD Jawa Barat dalam Pemilu 2024.

Diketahui Komeng resmi mengganti namanya melalui Pengadilan Negeri Cibinong.

Pergantian nama tersebut dilakukan pada

Adapun pergantian nama tersebut, Komeng menambahkan nama panggungnya.

Selama ini sang komedian memang lebih dikenal dengan nama panggungnya yakni Komeng.

Pemilik nama lengkap Alfiansyah Bustami itu menambahkan nama panggungnya yang dikenal 'Komeng' di akhir namanya.

Penggantian nama itu dilakukan di Pengadilan Negeri Cibinong Kelas 1A.

Humas Pengadilan Negeri Cibinong Kelas 1A, Amran S. Herman kepada Tribun Jabar mengungkapkan, adapun alasan Komeng melakukan pergantian nama lantaran ingin terjun ke dunia politik.

"Kepentingannya mau jadi caleg, mau jadi DPD," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (9/8/2023).

Amran S. Herman menerangkan, pergantian nama itu dilakukan pada bulan Mei 2023 secara resmi.

"Dikabulkan oleh hakim, nambahin nama Komeng di belakangnya," pungkasnya.

Bertarung di DPD, Ini Visi Misi Komeng

Sebagaimana diketahui, Komeng memang secara terang-terangan ingin berkontestasi menjadi calon anggota DPD Jawa Barat pada Pemilu 2024 mendatang.

Bahkan dirinya pun telah mendaftarkan diri pada Sabtu (12/5/2023) ke KPU Jawa Barat.

Pergantian nama ini menjadi salah satu cara untuk memudahkan masyarakat mengenalnya dan untuk mencari keberuntungan dan kesuksesan menjadi anggota DPD Jawa Barat.

Saat ditanyai awak media soal tujuannya daftar sebagai anggota DPD RI, Komeng tak henti melemparkan candaan.

"Seniman tuh selalu bersatir mungkin tidak mempan dengan satir, apakah dari DPD ini bisa untuk mewujudkan satir tersebut. Saya juga belum tahu karena belum mencoba, waktu itu saya coba masih kecil gak boleh, kecil kok coba coba," ujar Komeng.

Melalui DPD RI, Komeng mengaku akan memperjuangkan suara-suara rekan satu profesinya agar didengar.

"Sekarang saya sudah besar akan coba dan akan berusaha walaupun DPD itu kewenangannya kecil tapi menurut saya patut diperhitungkan dari DPD sendiri meneriakkan sesuatu kok kedengeran juga," ucapnya.

"Apakah nanti saya berteriak kedengeran ya tidak tahu, proses masih berjalan kita tidak tau nanti hasil pemungutan suara," katanya.

Selain itu, jika terpilih nanti, salah satu misinya adalah membahagiakan masyarakat Jawa Barat lewat komedi.

"Saya memang tidak bisa mensejahterakan rakyat Jawa Barat, tapi paling tidak saya bisa membahagiakan, karena dengan komedi itu trigger untuk kebahagiaan," katanya.

"Mudah-mudahan lewat situ insya Allah saya akan menghidupkan semua gedung kesenian yang ada di Jawa Barat, biasanya kalau tidak salah setiap Kabupaten-Kota itu ada (gedung kesenian)," ucap Komeng.

"Untuk masyarakat seminggu sekali mendapatkan hiburan di wilayahnya masing-masing dengan lewat komedi, dengan lewat apa berkesenian. Paling nggak kalau dia sudah bahagia, dia akan tenang akan menuju sejahtera. Insya Allah seperti itu," ujarnya.

(Tribunnews.com/Anita K Wardhani/Willem Jonata/Fauzi Alamsyah) (Tribun Jabar)