Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Komentari Quick Count Pilpres, Ade Fitrie Kirana Sebut Masyarakat Harus Belajar Ikhlas

Artis sinetron Ade Fitrie Kirana berkomentar soal hasil pemilu 2024, khususnya dalam pilpres.

Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Komentari Quick Count Pilpres, Ade Fitrie Kirana Sebut Masyarakat Harus Belajar Ikhlas
dok pribadi
Artis sinetron Ade Fitrie Kirana berkomentar soal hasil pemilu 2024, khususnya dalam pilpres. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Artis sinetron Ade Fitrie Kirana berkomentar soal hasil pemilu 2024, khususnya dalam pilpres.

Hasil hitung cepat sementara ini menunjukkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka unggul dari dua paslon lainnya.

Baca juga: Pakar: Jangan Buru-buru Deklarasi Menang Pilpres, Hasil Quick Count Tidak Lihat Data di Balik Kertas

Terkait hal tersebut, bintang sinetron Islam KTP itu memberikan komentar bahwa masyarakat Indonesia harus belajar ikhlas, hal itu sempat disampaikan dalam unggahan di media sosial.

Ketika awak media menghubungi, Ade menyiratkan dirinya mendukung paslon lain dan merasa sudah berjuang untuk melawan.

"Ikhtiar telah maksimal, doa telah dipanjatkan. Apapun hasil kita serahkan kepada Tuhan. Kalaupun ternyata tidak sesuai yang diharapkan, tak usah bersedih," kata Ade Fitrie Kirana dihubungi awak media, Senin (19/2/2024).

"Setidaknya saya punya satu suara yang saya berikan untuk melawan tiranı kekuasaan yang tidak lagi punya moral dan etika," tegasnya. 

BERITA REKOMENDASI

Sayangnya artis yang juga Ketua Yayasan Perlindungan Perempuan dan Anak (YPPA) itu tidak mau blak-blakan soal pilihan presidennya dalam pemilu kemarin. 

Ia menegaskan bahwa maksud dari statemennya hanya ingin masyarakat Indonesia pelan-pelan belajar menerima.

"Bagi aku ya inilah pentingnya ikhlas menerima kekalahan maupun kemenangan. Kalah bukan berarti tidak bisa melakukan hal yang besar kan," beber Ade. 

"Nah kalau menang dengan tidak berlebihan merayakan menang dan tidak mengejek yang kalah," ujarnya.

Terkait sosok yang terpilih menjadi presiden nanti, ia menyebut siapapun yang terpilih jadi presiden, menurutnya itu sosok paling banyak diinginkan warga Indonesia.


"Maksud aku jangan terlalu bersedih jika itu bukan yang dipilih. Jangan terlalu gembira jika itu yang kau suka, sebab perjalanan baru dimulai," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas