Dwinda Ratna Ungkap Kesedihan Anak Furry Setya setelah Keduanya Cerai: Dia Sempet Nangis
Dekat dengan anak Furry Setya dari pernikahan pertama, Dwinda Ratna ungkap kesedihan putri sambungnya saat tahu dirinya bercerai.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Dwinda Ratna mengungkapkan kesedihan putri sambungnya yang tak lain anak Furry Setya dari pernikahan pertamanya, setelah dia dan sang suami bercerai.
Sebagai ibu sambung, Dwinda Ratna memiliki kedekatan spesial dengan Ella, putri kandung Furry Setya.
Memiliki usia terpaut dekat, perempuan yang akrab dipanggil Winda ini membagikan hubungan baiknya dengan Ella.
Termasuk kesedihannya tatkala ia terpaksa mengakhiri biduk rumah tangganya dengan Furry.
"Aku sama anak Mas Furry itu justru kita saling sayang banget. Malahan terakhir pas Mas Furry posting kita bercerai itu tuh, aku posisinya lagi jalan sama Ella," cerita Winda, dikutip dari YouTube Melaney Ricardo, Rabu (21/2/2024).
Ia bahkan memiliki panggilan spesial dari putri Furry itu.
"Dia panggil aku Manda kan, aku sama dia kayak bestie banget. Kita udah tukeran baju, sepatu, kayak tukeran lipstik bareng," tambahnya.
Bahkan, saat mengetahui ayah dan ibu sambungnya bercerai, Ella juga menangis.
"Dia sempet nangis, namanya anak ya. Pasti aku ngerasa ngecewain, karena kan nggak mungkin ada yang mau bercerai," beber Winda.
Winda berusaha menghibur Ella dengan menjelaskan kondisinya dan Furry.
"Perceraian kan memang sebisa mungkin dihindari, jadi aku udah bilang ke Ella, 'Maaf ya dek, ini memang udah keputusan Manda sama ayah. Tapi enggak mengubah kasih sayang Manda ke kamu. Kamu tetap anak Manda'," kenang Winda mengulang ucapannya pada Ella.
Baca juga: Dihujat Imbas Ingin Punya Suami seperti Raffi Ahmad, Mantan Istri Furry Setya Berikan Klarifikasinya
Winda memuji kedewasaan Ella yang bisa mengerti kondisinya.
"Dia anaknya dewasa, mengerti, Alhamdulillah," tukasnya.
Di kesempatan itu, Winda sekaligus mengaku masih tak menyangka akan ada di kondisi berpisah dari pria yang telah menemaninya selama enam tahun terakhir itu.