Ikut Maraton di Jepang, Yuki Kato Deg-degan Takut Tak Sampai Garis Finish
Yuki Kato deg-degan bakal ikut maraton di Jepang, kampung halamannya dalam waktu dekat bersama beberapa artis yang tergabung dalam sebuah komunitas.
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bintang sinetron dan FTV Yuki Kato berencana mengikuti maraton di Jepang, kampung halamannya dalam waktu dekat ini.
"Menanti maraton ini tuh deg-degan luar biasa ya, karena ini pengalaman baru buat aku yang masih Virgin maraton (sebutan pemula bagi pelari maraton)," kata Yuki Kato ketika ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (26/2/2024).
Yuki Kato mengakui saat maraton di Jepang dia tidak seorang diri dari Indonesia, ada beberapa artis yang tergabung dalam sebuah komunitas turut berpatisipasi.
Selama ini, Yuki Kato hanya menjadikan maraton sebagai olahraga lari untuk melepas penat, bukan untuk serius guna menjadi seorang atlet.
Diakui Yuki, ia sering mengikuti maraton kecil yang jarak tempuhnya hanya 5 Km atau 10 Km.
Untuk di Jepang, ia menjalani full maraton dengan jarak tempuh lebih dari 10 Km.
"Rada takut ya, takut aja gak bisa sampai finish," ucap wanita berusia 28 tahun itu.
Baca juga: Sering Dijodohkan oleh Orang Tuanya, Yuki Kato: Belum Ada yang Nyangkut
Wanita bernama lengkap Yuki Anggraini Kato ini sedang berusaha untuk menyiapkan mental dan fisik, agar ia bisa menempuh jarak puluhan kilometer, demi mencapai garis finis.
"Persiapan sudah dilakukan. Kalau gak syuting tuh bisa setiap hari lari. Cuma kalau syuting ya suka bolong-bolong, cuma sebisa mungkin harus mempersiapkan diri lah," jelasnya.
Sebelum menghadapi full maraton di Jepang, Yuki sempat mengalami cidera. Ia sangat takut jika cidera itu muncul ketika ia sedang berusaha mencapai garis finis di Negeri Sakura.
"Jujur takut ya sampai ngedrop, ini gimana besok di Jepang bisa apa engga. Cuma mau tidak mau harus dihadapi," ungkapnya.
Baca juga: Atikoh Ganjar dan Hasto Senam Bareng Ibu-ibu di Semarang Usai Maraton
Rencananya Yuki Kato akan stay beberapa hari di Jepang setelah mengikuti maraton, untuk merelaksasikan tubuhnya usai bekerja keras berlari puluhan kilometer.
"Aku yakin ini kaki akan kenapa kenapa. Jadi stay aja di Jepang beberapa hari sekalian ketemu dan kumpul sama orang tua disana," ujar Yuki Kato. (ARI).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.