Sahabat Benarkan Tamara Tyasmara Sempat Curhat soal Asmara dengan Yudha Arfandi sebelum Dante Tewas
Sahabat benarkan Tamara Tyasmara sempat curhat soal hubungan asmaranya dengan Yudha Arfandi sebelum Dante tewas karena ditenggelamkan.
Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Yurika NendriNovianingsih
"Nggak curhat apa-apa, kita juga 24/7 bareng ya. Dia keseharian selalu ngomong," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Yudha Arfandi telah ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan pembunuhan berencana terhadap putra Tamara Tyasmara dan Disjoki (DJ) Angger Dimas.
Bocah laki-laki yang akrab disapa Dante itu diduga meninggal dunia akibat ditenggelamkan oleh Yudha pada Sabtu (27/1/2024).
Terbaru polisi telah menggelar rekonstruksi perkara pada Rabu (28/2/2024).
Polisi menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan tersebut di dua tempat, yakni halaman Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan kolam renang lokasi kejadian perkara.
Total terdapat 115 reka adegan yang diperagakan tersangka Yudha Arfandi, termasuk detik-detik saat dia menenggelamkan Dante di area kolam renang yang memiliki kedalaman sekitar 1,5 meter.
Adapun momen itu terjadi pada reka adegan ke-44E yang dimana Yudha menenggelamkan Dante ke dalam air selama 54 detik.
Hal itu dijelaskan Kanit 2 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Bara Libra yang membacakan runtutan reka adegan di lokasi rekonstruksi.
"Tersangka Yudha menarik korban anak Raden Andante, membenamkan korban anak Raden Andante ke dalam air selama 54 detik," ucap Kompol Bara.
Tak hanya itu, Yudha juga diketahui mendorong tubuh Dante ke belakang ketika anak dari Tamara itu ingin menggapai pinggir kolam renang.
"Tersangka Yudha mendorong agar anak korban Raden Andante tidak dapat menggapai pinggir kolam renang dengan di dorong ke belakang," sebutnya.
"Kemudian tersangka Yudha Arfandi menekan dada korban dengan menggunakan kedua tangan," jelasnya.
Baca juga: Warga Bentangkan Spanduk Bernada Dukungan Yudha Arfandi Saat Rekonstruksi Anak Tamara Tyasmara
Saat itu juga terdapat beberapa orang saksi yang membantu menolong Dante dan menggendongnya ke dalam mobil.
"Korban anak Raden Andante masuk ke dalam mobil kemudian di bawa ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi," pungkasnya.
Namun demikian, hingga kini motif Yudha Arfandi tega melakukan hal keji itu pada Dante belum juga terungkap.
(Tribunnews.com/Ayu/Fahmi Ramadhan)