4. Pada saat tidur, sebaiknya tidak satu posisi saja, bisa miring atau terlentang.

5. Tidur jangan di atas kasur yang keras.

Berdasarkan bacaan di atas, temukan ide pokok masing-masing paragraf.

Paragraf 1 : Dua hari ini, leherku sakit.

Paragraf 2 : Apa itu salah bantal? Ketika bangun tidur, ada orang yang pernah mengeluhkan lsakit diehernya hingga tidak bisa digerakkan.

Paragraf 3 : Menurut Dr. Melya Wariyanto, SpAK, salah bantal merupakan suatu penyakit yang sering terjadi pada saat bangun tidur, di mana leher akan terasa kaku dan  tidak bisa digerakkan ke kanan maupun ke kiri.

Paragraf 4 : Kejadian ini bisa terjadi dan dialami oleh siapa saja, mualai dari anak-anak, orang dewasa, hingga orang tua. Bahkan rasa nyeri pada leher ini bisa berdampak pada terganggunya aktivitas sehari-hari.

Paragraf 5 : Penyebab Tortikolis adalah salah posisi tidur, bantal yang terlalu tinggi, bantal yang kaku, hingga pundak menjadi pegal dan kaku, leher terkilir, tengkuk dan leher terpapar angin dan dingin.

Paragraf 6 : Rasa nyeri pada leher juga bisa muncul karena aktivitas terus menerus yang dilakukan dalam waktu yang lama, salah posisi duduk, dan terjadi kecemasan atau stress.

Paragraf 7 : Semua orang bisa mengalami nyeri.

Paragraf 8 : Apabila sudah terkena salah bantal ada baiknya segera diobati, dengan cara dipijat.

Paragraf 9 : Selain dengan memijat, sakit nyeri pada otot leher dan otot-otot pada bagian tubuh lainnya dapat diobati dengan menggunakan obat-obatan khusus untuk otot.

Paragraf 10 : Bagaimana cara agar terhindar dari penyakit salah bantal?

Disclaimer:

- Kunci jawaban di atas hanya digunakan oleh orang tua atau wali untuk memandu proses belajar siswa.

- Siswa diharapkan mengerjakan latihan soal terlebih dahulu sebelum melihat kunci jawaban.

(Tribunnews.com/Gabriella)