Momen Sandra Dewi Dibuat Mengaduh oleh Harvey Moeis
Sandra Dewi menonaktifkan kolom komentar Instagramnya setelah ramai pemberitaan sang suami Harvey Moeis ditetapkan tersangka korupsi dan ditahan.
Editor: Willem Jonata
Mulanya Luna Maya mempertanyakan bagaimana Harvey Moeis memanggil Sandra semenjak menikah.
"Tapi kalau suami panggil apa?" tanya Luna Maya.
![Kasus korupsi tata niaga komoditas timah Izin Usaha Pertambangan (IUP) pada PT Timah di Bangka Belitung tahun 2015-2022 dengan kerugian negara Rp 271 trilun, makan korban baru, suami artis Sandra Dewi, Harvey Moeis (HM) ditetapkan sebagai tersangka dan langsung ditahan Kejaksaan Agung (Kejagung), Rabu (27/3/2024) malam.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/suami-artis-sandra-dewi-harvey-moeis-ditahan-kejaksaan-agung-kasus-tata-niaga-timah.jpg)
Mendengar pertanyaan Luna Maya, Sandra Dewi langsung membongkar sifat asli suaminya yang tidak romantis.
"Aduh suamiku tuh nggak romantis ya," ungkap Sandra.
Saking tidak romantisnya sang suami, Sandra Dewi mengaku kalau kontaknya di ponsel Harvey tidak diiringi kata-kata manis apapun.
"Panggilnya sayang aja biasa atau Sandra gitu, namaku aja cuman inisial di ponselnya," terangnya.
Sandra yang terlanjur kesal dengan sikap Harvey Moeis memutuskan mengganti sendiri namanya di kontak ponsel sang suami.
"Inisial biasa aja SDW (Sandra Dewi), tapi kok kurang romantis ya," ujar Sandra Dewi.
"Terus aku edit sendiri, aku bilang "Mana handphone lu? Sini gue edit. Ya sudah gue tambahin sendiri, SDW love," lanjutnya.
Serasa murahan
Sandra Dewi dan Harvey Moeis akhirnya menikah tak lepas dari campur tangan presenter Daniel Mananta.
Daniel Mananta mengenalkan keduanya. Setelah itu, Sandra dan Harvey merasa cocok, terutama setelah sama-sama tahu mereka menganut agama Katolik.
Sandra dan Harvey saling tukar nomor handphone.
Hal tersebut diungkapkan Sandra Dewi melalui kanal YouTube Daniel Mananta Network, Jumat (25/9/2020).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.