"Bedanya di musik adalah gua bisa merasakan apa yang pernah gua rasain, akhirnya gua keluarin (lewat lirik lagu), jadi dua output input yang berbeda."

"Makanya gua mulai masuk ke musik lagi karena gua pengen curhatin apa sih yang gua rasain, karena selama ini kalau di film atau di akting kan gua ngerasain karakter orang lain yang mungkin belum tentu gua rasain," paparnya.

Dikatakan Abidzar, hingga kini sudah ada tujuh lagu yang ia ciptakan sendiri.

Namun, baru dua lagu yang rilis yakni berjudul Be as It Should dan Withered.

Baca juga: Nyaman dengan Kehidupannya Sekarang, Abidzar Mengaku Tak Mau Buru-buru Menikah: Nggak Nargetin

"Jadi lagu yang gua ciptain itu udah ada tujuh sebenarnya, tapi yang baru rilis dua."

"Lagu-lagu gua itu kebanyakan dari cerita gua, karena menurut gua apa yang bakal gua nyanyiin nanti bakal lebih berasa ke audiens di saat itu lagu-lagu dari pengalaman gua pribadi," katanya.

Abidzar pun berharap, para penikmat musik dapat menangkap pesan apa yang ada pada lirik lagu ciptaannya.

Ia pun kemudian mengungkap bahwa dalam lirik salah satu lagu yang diciptakannya menceritakan tentang hubungannya dengan almarhum ayahnya.

"Kayak lagu gua yang pertama 'Withered', itu mungkin orang-orang berspekulasi kalau 'Oh ini lagu tentang cinta-cintaannya dia sama pacarnya nih, dia ngerasa sendiri di dunia ini, segala macam'."

"Tapi sebenarnya artinya enggak cuma sampai disitu, gua banyak ngumpet-ngumpetin arti dari lagu-lagu gua tuh apa," kata Abidzar.

"Di lagu 'Withered' itu sebenarnya hubungan gua sama almarhum bokap gua yang gua coba untuk sampaikan, cuman gua pengin bikin itu tersembunyi biar orang-orang tuh punya artian terlebih terhadap lagu itu. Jadi biar orang-orang tuh punya ikatan tersendiri mau dengar ceritanya dia yang seperti apa ataupun berbeda sama gua, gua enggak jadikan itu masalah," paparnya.

(Tribunnews.com/Latifah)