Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Ammar Zoni Menangis Dibacakan Pledoi, Eks Suami Irish Bella Tertekan Dituntut 12 Tahun

Ammar Zoni tak kuasa membendung air matanya saat dibacakan nota pembelaan atau pledoi dalam sidang lanjutan, tertekan saat diancam hukuman 12 tahun.

Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Salma Fenty
zoom-in Ammar Zoni Menangis Dibacakan Pledoi, Eks Suami Irish Bella Tertekan Dituntut 12 Tahun
Kolase Tribunnews
Ammar Zoni dalam Zoom sidang pembacaan pledoi - Ammar Zoni tak kuasa membendung air matanya saat dibacakan nota pembelaan atau pledoi dalam sidang lanjutan, tertekan saat diancam hukuman 12 tahun. 

TRIBUNNEWS.COM - Ammar Zoni tak kuasa membendung air matanya saat dibacakan nota pembelaan atau pledoi dalam sidang lanjutan.

Ammar Zoni kembali menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat, Selasa (23/7/2024).

Kuasa hukum Ammar Zoni, Jon Mathias membacakan pledoi kliennya itu dalam ruang sidang.

Sementara itu, Ammar Zoni mendengarkan pledoi melalui aplikasi Zoom dari Rutan Salemba, Jakarta Pusat.

Saat awal pledoi itu dibacakan, Ammar Zoni terlihat menangis.

Menurut Jon Mathias, mantan suami Irish Bella itu menangis karena mendengar bunyi ancaman hukuman yang dijatuhkan padanya, yakni 12 tahun penjara.

"Ya pastilah menangis 12 tahun, lho. Bunyinya seram, 12 tahun tu lama ," ucap Jon Mathias, mengutip YouTube Mantra Room, Rabu (24/7/2024).

BERITA TERKAIT

"Kalau saya ini apa punya anak sudah bisa punya cucu dong kalau 12 tahun. Orang ini kan juga lucu juga, ancaman hukumnya begitu besarnya kan terhadap Ammar," lanjutnya.

Hal ini menurut pihak Ammar Zoni sangat tidak adil.

Mengingat dalang dari kasus narkoba Ammar ini hanya diganjar hukuman 10 tahun penjara.

"Sedangkan ya pemain utamanya di sini malah 10 tahun. Ini yang kita ungkapkan tadi di persidangan dalam pledoi," ujar Jon Mathias.

Baca juga: Ammar Zoni Bantah Modali Bisnis Narkoba saat Sampaikan Nota Pembelaan di Persidangan

Jon Mathias mengungkapkan, hal itulah yang membuat kliennya tertekan dan tidak mampu membacakan nota pembelaannya sendiri.

Sebab jika Ammar Zoni membacakan pledoinya sendiri maka sidang akan menjadi lama, karena ia juga mengungkapkan perasaannya.

"Menurut saya dari pada mungkin dia sendiri menangis, ya nanti kan malah sidangnya menjadi lama lagi. Kan sudah diwakili penasihat hukum," beber Jon Mathias.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas