Yudha Arfandi Takut Minta Maaf Langsung kepada Angger Dimas Setelah Dante Meninggal
Yudha Arfandi merasa bersalah atas kematian Dante diduga karena ditenggelamkan olehnya. Namun ia berdalih tidak punya niat membunuh.
Penulis: M Alivio Mubarak Junior
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Alivio Mubarak Junior
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yudha Arfandi merasa bersalah kepada Tamara Tyasmara dan Angger Dimas setelah Dante dinyatakan meninggal dunia.
Ia sudah meminta maaf langsung ke Tamara selaku ibu Dante. Namun tidak pada Angger Dimas, ayah korban.
Kendati begitu, Yudha sudah meminta maaf kepada Angger melalui pesan WhatsApp.
"Kamu minta maaf dari chat, padahal notabene-nya kamu enggak kenal sama saudara Angger Dimas? Apakah ini menurut kamu perkara kecil? Bagaimana?” kata Hakim Ketua di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Kamis (29/8/2024).
"Saya mau mengamankan diri," jawab Yudha.
Yudha khawatir saat ia meminta maaf langsung kondisi emosi Angger Dimas sedang tidak stabil sehingga menimbulkan keributan.
"Saya takut dia dalam kondisi tidak stabil sehingga takut terjadi yang tidak diinginkan," ujar Yudha.
"Pada saat itu enggak stabil takut buat keributan," lanjutnya.
Baca juga: Yudha Arfandi Bantah Punya Niat Membunuh, Merasa Salah karena Berlebihan Saat Melatih Dante Berenang
Sebagai informasi, Dante meninggal dunia pada 27 Januari 2024 di kolam renang daerah Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
Dante meninggal dunia diduga ditenggelamkan oleh Yudha Arfandi yang saat ini sebagai terdakwa dalam kasus ini.
Yudha Arfandi didakwa Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana dengan ancaman pidana mati atau penjara seumur hidup.