Ayu Ting Ting Sebut Keluarganya Masih Sulit Lupakan Kenangan Baby Zoltan Semasa Hidup
Ayu Ting Ting ungkap kondisi keluarganya sepeninggal keponakannya, Rayaz Zoltan Fachrizal atau Baby Zoltan, sebut susah lupakan kenangannya.
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Ayu Ting Ting mengungkapkan kondisi keluarganya sepeninggal keponakannya, Rayaz Zoltan Fachrizal atau Baby Zoltan.
Diketahui keponakan Ayu Ting Ting tersebut meninggal dunia saat usianya belum genap dua bulan pada Sabtu (31/8/2024).
Meninggalnya putra adik Ayu Ting Ting, Assyifa Nuraini tersebut tampaknya masih menyisakan kesedihan mendalam bagi keluarganya.
"Wah setiap hari kalau lagi rame rumah enggak berasa. Tapi kalau sepi ya berasa banget sih adik," ucap Ayu Ting Ting, mengutip YouTube TransTV Official, Jumat (6/9/2024).
Baik Ayu Ting Ting maupun keluarganya ternyata masih sulit melepaskan kenangannya bersama Baby Zoltan semasa hidup.
"Biasanya kalau subuh kan Ayu tuh jatahnya megang, dari jam 5 sampai jam 7, 8. Biasanya dari situ Ibu jemur biasanya gitu," beber Ayu Ting Ting.
"Terus kalau malam juga kalau Ayu pulang kerja pasti mandi terus naik ke atas nengokin dia. Walaupun dia udah tidur gitu," lanjutnya.
Kenangan akan Baby Zoltan ternyata sulit untuk dilepaskan bagi keluarga Ayu Ting Ting.
Mulai suara hingga barang-barang milik Baby Zoltan semuanya tidak ada yang bergeser sedikitpun.
"Suara bayi di rumah, ayunannya semuanya, sampai tempat tidurnya juga kita engak pindah-pindahin. Eggak boleh dia pindah-pindahin."
"Baju dia semua gak boleh dia nyentuh. Karena kita masih pengin dia ada di situ," kata Ayu Ting Ting.
Baca juga: Perasaan Keluarganya Hancur Lebur Sepeninggal Rayaz Zoltan, Ayu Ting Ting Berusaha Menguatkan Mereka
Kepergian Baby Zoltan rupanya juga menjadi duka mendalam bagi kedua orang tua Ayu.
Ayu mengungkapkan jika Abdul Rozak dan Umi Kalsum masih menangisi kepergian cucunya itu.
"Masih wah nangis juga enggak berhenti-berhenti. Ayu makanya kan kemarin izin kan maksudnya biar bantu nenangin mereka, juga kuatin mereka."