Ria Ricis Harus LDR dengan Anak Demi Syuting Film ‘Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia’
Ria Ricis harus meninggalkan putrinya itu ke China untuk waktu yang cukup lama karena proses syuting film tersebut.
Penulis: Bayu Indra Permana
Editor: Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ria Ricis harus berpisah lama dengan putrinya Cut Raifa Aramoana, karena syuting film terbarunya yakni ‘Assalamualaikum Beijing 2: Lost in Ningxia’.
Tak tanggung-tanggung, Ricis harus meninggalkan putrinya itu ke China untuk waktu yang cukup lama karena proses syuting film tersebut akan dilakukan di sana.
"Karena ini posisi Cina Utara dan Ningxia itu agak jauh ya proses syutingnya terus repot jadi Moana tinggal dulu di rumah," ujar Ria Ricis di kawasan Kuningan Jakarta Selatan, Selasa (15/10/2024).
Meski demikian, Ricis tak menutup kemungkinan jika nantinya Moana akan menyusul ke China, tergantung dengan suasana di sana.
Jika tidak memungkinkan, maka Ricis tak akan memaksa putrinya untuk menyusul karena ada banyak kegiatan di rumah yang harus dilakukan Moana.
Baca juga: Teuku Ryan Beri Tanggapan soal Isu Atta Halilintar Pernah Nikah Siri dengan Ria Ricis, Akui Tak Tahu
"Cuma lihat dulu deh kalau memungkinkan Moana kita bawa ke sana, tapi kalau nggak memungkinkan yaa kita LDR dulu," beber Ricis.
"Karena kan Moana harus sekolah dan ada beberapa terapi yang nggak bisa ditinggalin demi tumbuh kembangnya, jadi kita prioritasin yang utama buat dia," terusnya.
Ricis sangat senang bisa main di film tersebut, apalagi sudah lama menantikan bisa main di film adaptasi novel Asma Nadia meski harus LDR dengan anak.
"Aku kaget dan bangga hati bisa ada di film bu Asma Nadia, karena yang aku tahu karya dan film dari bukunya bagus banget," ucap Ricis.
"Iya kayaknya ini yang akan terjauh (LDR dengan anak) yaa, terakhir tuh aku tinggalin ke Jogja buat syuting juga ya," sambungnya.
Selain Ria Ricis, film ini juga dibintangi oleh Yasmin Napper, Baskara Mahendra, Ferry Salim, Emir Mahira, Lolox, Gabriella Ekaputri, Nazira Shafa dan Violetta.
Film tersebut akan segera melakukan proses syuting di Ningxia, China dalam waktu dekat. Nantinya film garapan Imperial Pictures ini direncanakan tayang pada 2025 mendatang.
"Syutingnya kurang lebih satu bulan. Film ini diharapkan menjadi film yang bukan hanya menghibur tetapi juga mampu mengajak penonton untuk memahami pentingnya toleransi dan saling menghargai dalam konteks perbedaan budaya," jelas Hartawan Triguna selaku produser.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.