Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketika Harvey Moeis Bikin Kesal Hakim di Persidangan

Harvey Moeis didakwa atas perbuatannya mengkoordinir uang pengamanan penambangan timah ilegal.

Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Willem Jonata
zoom-in Ketika Harvey Moeis Bikin Kesal Hakim di Persidangan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Terdakwa kasus dugaan korupsi pengelolaan tata niaga komoditas timah Harvey Moeis mengikuti sidang di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (5/9/2024). Sidang kasus korupsi pengelolaan tata niaga timah yang merugikan negara mencapai Rp300 triliun tersebut beragendakan pemeriksaan saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terdakwa Harvey Moeis sempat ditegur lantaran memberikan jawaban yang tak sesuai dengan pertanyaan yang dilontarkan oleh Majelis Hakim.

Saat itu hakim juga geram dengan Harvey lantaran kerap memotong pertanyaan yang belum selesai disampaikan.

Adapun momen itu terjadi saat Harvey hadir sebagai saksi dalam sidang lanjutan kasus korupsi tata niaga komoditas timah di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (4/11/2024).

Duduk sebagai terdakwa pada sidang ini Beneficial Owner CV Venus Inti Perkasa (VIP) Tamron Alias Aon, Direktur Utama CV VIP Hasan Tjie, Komisaris CV VIP Kwang Yung Alias Buyung dan Manajer Operasional CV VIP Achmad Albani.

Baca juga: Harvey Moeis Dapat Imbalan Rp50-100 Juta Per Bulan dari PT RBT Karena Bantu Kerja Sama PT Timah

Mulanya Hakim Anggota Alfis Setyawan tengah bertanya soal berapa minimum dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang diterima Haevey dari sumbangkan oleh 4 perusahaan smelter swasta.

"Sekali penerimaan berapa jumlahnya," tanya Hakim.

Berita Rekomendasi

"Macam-macam Yang Mulia," jawab suami aktris Sandra Dewi ini.

"Paling minimum berapa," tanya Hakim.

"Tidak ada minimum Yang Mulia," kata Harvey.

"Enggak, yang saudara terima?" ujar Hakim yang kemudian langsung dipotong oleh Harvey.

Hakim yang geram pertanyaannya dipotong Harvey lantas menegur suami dari artis Sandra Dewi tersebut.

Hakim Alfis langsung meminta agar Harvey terlebih dahulu mendengarkan pertanyaannya hingga selesai baru kemudian berbicara.

Baca juga: Harvey Moeis Minta Hakim Pertimbangkan Kembalikan Harta Sandra Dewi yang Disita Kejagung

"Makanya dengarkan dulu pertanyaannya jangan langsung nyerocos aja, kayak udah disetting saudara ini mau ngomong apa. Makannya nyerocos aja gitu kan."

"Pertanyaan saya didengar dulu, makanya enggak nyambung saya tanya dengan apa yang saudara jelaskan," cecar Hakim.

Hakim Alfis lantas melanjutkan pertanyaannya soal berapa angka minimal yang diterima Harvey dari dana CSR tersebut.

Mendapat pertanyaan itu, Harvey mengaku tak mencatat berapa saja nominal paling kecil yang diterimanya dari empat smelter.

"Tidak pernah saya catat Yang Mulia tapi bermacam-macam," jelas Harvey.

"Berapa paling minimal apakah 10 ribu dollar, 20 ribu dollar, berapa paling minimal," tanya Hakim.

Dengan nada terbata-bata Harvey kembali menjawab bahwa dirinya tak mencatat uang yang diterimanya tersebut.

"Saya tidak ingat Yang Mulia kalau transaksinya berapa," pungkasnya.

Adapun Harvey Moeis dalam perkara ini secara garis besar didakwa atas perbuatannya mengkoordinir uang pengamanan penambangan timah ilegal.

Atas perbuatannya Harvey didakwa Pasal 2 Ayat (1) dan Pasal 3 juncto Pasal 18 Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 56 ke-1 KUHP terkait dugaan korupsi.

Selain itu, dia juga didakwa tindak pidana pencucian uang (TPPU) terkait perbuatannya menyamarkan hasil tindak pidana korupsi, yakni Pasal 3 dan Pasal 4 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang juncto Pasal 56 ke-1 KUHP.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas