Profil Reza Artamevia, Ibunda Aaliyah Massaid yang Terseret Kasus Dugaan Penipuan Berlian Palsu
Berikut profil penyanyi Reza Artamevia jadi sorotan. Ibunda Aaliyah Massaid ini terseret kasus dugaan penipuan berlian palsu.
Penulis: Anita K Wardhani
DISKOGRAFI
Keajaiban (1997)
Keabadian (2000)
Keyakinan (2002)
The Voicer (2009)
VIDEO MUSIK
1997 Pertama
1997 Dia
1997 Satu yang Tak Bisa Lepas
2000 Biar Menjadi kenangan
2000 Keabadian
2002 Cinta Kita
2002 Putus
2002 Keabadian
2004 Getir
2009 Ketulusan
FILMOGRAFI
Hantu Bangku Kosong (2006)
Azrax Melawan Sindikat Perdagangan Wanita (2013)
Sayap Kecil Garuda (2014)
PRESTASI DAN PENGHARGAAN
1985 - Juara I Lomba lagu anak-anak TVRI
1985 - Juara II Tingkat anak-anak BKKBN se DKI
1992 - Finalis Cipta Pesona Bintang
1993 - Juara I "Panasonic Singer Contest"
1992/93 - Juara II Nasional Yamaha Music Quest with Wajang "N" Puppet
1993/94 - Juara Nasional (3 terbaik) Yamaha Music Quest With Matahari
1998 - Penyanyi solo terbaik kategori R & B dari Anugerah Musik Indonesia
1998 - Lagu terbaik kategori R & B dari Anugerah Musik Indonesia
1998 - Pendatang baru terbaik kategori umum dari Anugerah Musik Indonesia
1998 - Best Female Artist "Most Female Wanted " di "MTV Video Music Awards"
2008 - Reza Artamevia mendapat Kehormatan sebagai Penyanyi Pertama yang mewakili Indonesia dalam membawakan Opening Theme Song Asian Beach Games Pertama pada tahun 2008, berjudul "Inspire The World" dengan didampingi 1700 penari di pulau Dewata Bali dihadapan 45 Negara Asia
2010 - Reza Artamevia masuk dalam jajaran "50 Penyanyi Terbesar Indonesia", Versi Majalah Rolling Stone Indonesia
Penjelasan Reza Artamevia Soal Penipuan Berlian Palsu yang Menyeretnya
Reza Artamevia berikan penjelasan soal tuduhan tindak penipuan jual beli berlian yang dituduhkan seseorang berinisial IM.
Usai jalani pemeriksaan di Mabes Polri, Reza menjelaskan bahwa dirinya yang mengalami tindak penipuan karena berlian senilai Rp 150 miliar ada di orang tersebut.
"Saya mencoba untuk menjelaskan berita yang sedang ramai. Intinya saya punya berlian senilai 150 miliar itu ada di pihak mereka," kata Reza Artamevia di Mabes Polri Jakarta Selatan, Jumat (15/11/2024).
Reza mengatakan sudah melaporkan masalah tersebut ke pihak kepolisian karena dirinya baru menerima Rp 18.5 M, dari total harga berlian senilai Rp 150 M.
Ia menunjukkan bukti perjanjian jual beli dengan pihak yang melaporkannya, sebagai penanda bahwa ada transaksi berlian senilai Rp 150 M itu.
"Kemudian sudah diserahkan, dan sudah diserahkan juga bukti-buktinya (ke polisi). Tanggalnya gak usah kita bahas, sudah diperiksa bersama, kemudian mereka baru menyerahkan ke kita Rp 18.5 M," jelas Reza.
"Ini ada surat perjanjian jual beli di notaris, ini asli ya," bebernya sembari menunjukkan dokumen perjanjian.
Reza menjelaskan bahwa dari total Rp 150 M itu, ia baru menerima Rp 18 M dari transaksi yang sudah dilakukan sejak Agustus
"Mereka baru memberikan Rp 18.5 M kepada kami, kemudian sisanya itu kita tunggu terus dari bulan Agustus itu sampai saat ini, tidak dipenuhi sesuai dengan jumlah yang kita sepakati," terangnya.
"Dari Rp 150 M itu ada jumlah yang kita sepakati. Nah mereka baru memberikan ke saya Rp 18,5 M. Kita tunggu, mereka sudah menandatangani surat tadi itu, bersama juga dengan saya," ungkap Reza.
Ketika sedang menunggu adanya itikad baik tersebut, Reza Artamevia mengatakan bahwa di bulan Oktober mulai terdengar adanya niat pihak IM untuk melaporkan dirinya.
"Kami menunggu terus sampai akhirnya di tanggal 7 Oktober, barulah berkembang berita seperti yang kalian denger, bahwa Reza ya segala macam ya," katanya.
Diakui ibunda dari Aaliyah Massaid itu, setiap kali uang perjanjian itu ditagih ke rekanan bisnisnya itu selalu berkelit dengan berbagai alasan.
Hingga akhirnya muncul berita bahwa dirinya dilaporkan ke Polda Metro Jaya terkait dugaan penipuan, dan tindak pencucian uang.
"Nah di sini dalam waktu hampir 2 bulan kepemilikan barang ada di mereka, sementara pas kita tanya dan tagih ini gimana penyelesaiannya?," bebernya.
"Mereka bilang 'iya nih ada kendala urusan bank' nah itu tidak juga (dibayar) jadi kita masih menunggu dan berharap. Sampai akhirnya berujung ke (berita) yang sampai ke kalian," lanjut Reza.
(Tribunnews.com/Anita K Wardhani/Bayu Indra Permana) (TribunSumsel.com)