Anak Mulai Tanya Keberadaan Ayahnya, Kimberly Ryder Jadikan Kesendirian Edward Akbar sebagai Alasan
Kimberly Ryder menggunakan kesendirian Edward Akbar saat sang anak tanya di mana ayahnya.
Penulis: Salma Fenty Irlanda
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Kimberly Ryder mengakui kedua anaknya mulai menanyakan keberadaan ayahnya, Edward Akbar setelah keduanya resmi bercerai.
Pasalnya, sejak memutuskan berpisah, Edward Akbar hingga kini belum mau menemui anak-anaknya.
Padahal, Kimberly Ryder telah membukakan pintu selebar-lebarnya bagi Edward bertemu kedua buah hatinya.
Kini, menanggapi pertanyaan yang disodorkan kedua anaknya terkait Edward, Kimberly memilih menjadikan kesendirian sang mantan sebagai alasan.
"Ya kadang-kadang aja (nyariin)," beber Kimberly, dikutip dari YouTube Cumi-cumi, Minggu (15/12/2024).
Namun, Kimberly menyebut, anak-anaknya mengerti posisi sang ayah setelah diberi penjelasan.
"Papanya lagi butuh waktu menyendiri, karena kadang orang tua punya big feelings ya kadang mereka butuh waktu menyendiri," terangnya, saat menjelaskan alasan keberadaan Edward.
Ditanya soal makna tahun ini di mana rumah tangganya harus berakhir dengan perpisahan, Kimberly memilih bersyukur.
"Pokoknya disyukuri aja yang baik-baik, terus yang buruk-buruk kita lihat sebagai sebuah pelajaran," tandasnya.
Diketahui, meski sempat membebaskan mantan suaminya, Edward Akbar untuk bertemu anak-anaknya, Kimberly Ryder kini memilih mengganti keputusannya.
Menilik sikap Edward yang tak menggubris keleluasaan itu, pihaknya kini memberikan syarat bagi Edward bertemu anak-anak.
Baca juga: Setelah Cerai, Kimberly Ryder Sebut Anak-Anaknya Tanyakan Edward Akbar
Salah satunya, hanya boleh bertemu di tempat yang sudah ditetapkan Kimberly.
Bahkan, Kimberly tak memperkenankan Edward mengajak kedua buah hatinya keluar dari tempat tersebut.
"Syaratnya itu adalah (bertemu) di tempat yang sudah kita sediakan, dan dia datang sendiri jadi nggak boleh ada orang lain," ungkapnya.
Ia juga akan mengirimkan pendamping anak-anak saat Edward bersama mereka.
"Selalu ada yang menemani dari sisi aku, dari keluarga aku mungkin," sambungnya.
"Eh tapi dia hanya boleh ada di tempat itu saja, enggak boleh bawa anak-anak jalan," tegas kakak Natasha Ryder ini.
Atas syarat ini, Kimberly tak menampik Edward merasa keberatan.
"Sempet ada sih, pas mediasi itu dia enggak suka dengan ide ini pastinya. Makanya akhirnya dia gugat balik, mau hak dia, mau ngambil hak asuh anak kan," kata Kimberly.
Terkait syarat ini, Kimberly menyinggung bagaimana Edward memilih tak menghubungi anak-anak ketika diberi kesempatan.
Baca juga: Resmi Cerai, Kimberly Ryder Berharap Tak Ada Banding, Edward Akbar: Saya Tetap Memperjuangkan Rujuk
Kimberly mengklaim, dari awal berpisah, ia telah membuka pintu selebar-lebarnya bagi Edward dan anak-anaknya untuk bebas bertemu dan berkomunikasi.
Namun, izin itu tak pernah digunakan Edward.
"Gimana ya, saya juga bingung ngomongnya. Dari awal pisah, saya sudah mengundang dia datang ke rumah untuk ketemu sama anak-anaknya," cerita Kimberly, dikutip dari YouTube Insertlive.
"You mau datang silakan, tapi lama kelamaan karena dia tidak nelepon anak, tidak video call, tidak ngejadwalin pengin ketemu, malah nyusahin aku dalam banyak hal. Jadi kayak trust-nya (kepercayaan) hilang," sambung ibu dua anak ini.
Kakak Natasha Ryder ini lantas memilih membuat batasan bagi Edward dan anak-anaknya bertemu.
"Oh kenapa sekarang harus pakai syarat segala? Ya iya lah, ya trust-nya sudah hilang," tegasnya lagi.
Soal hak asuh, Kimberly menyebut keputusan belum ada.
"Belum tahu ya, jadi inshaAllah hasilnya minggu depan," lanjutnya.
Sementara itu, hingga kini Edward sama sekali tak pernah menghubungi anak-anaknya.
Baca juga: Edward Akbar Masih Komunikasi dengan Kimberly Ryder saat Ulang Tahun Anak
"Enggak ada," kata Kimberly.
Kimberly tak menampik, sejak resmi bercerai, ia dan Edward sama sekali tak lagi berkomunikasi.
"Enggak ada hubungan lagi, udah beberapa bulan," tandasnya.
Menanggapi sikap Edward yang seolah memutarbalikkan fakta melalui postingan Instagramnya, Kimberly meminta publik menilai sendiri.
"Silakan nilai sendiri seperti apa," tukas wanita 31 tahun ini.
(Tribunnews.com/Salma)