Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Seleb

Armor Toreador Senyum Usai Vonis 4,5 Tahun Penjara, Cut Intan Nabila: Itu yang Terbaik

Armor Toreador divonis 4,5 tahun penjara. Vonis tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa, yakni 6 tahun penjara.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Armor Toreador Senyum Usai Vonis 4,5 Tahun Penjara, Cut Intan Nabila: Itu yang Terbaik
Tribunnews.com/ Bayu Indra Permana
Armor Toreador usai sidang pembacaan vonis di Pengadilan Negeri Cibinong, Selasa (7/1/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Armor Toreador menyadari kesalahannya terhadap sang istri Cut Intan Nabila dan merasa pantas menerima hukuman 4,5 tahun penjara.

Makanya, ia memutuskan tak mengajukan banding setelah hakim Pengadilan Negeri Cibinong, membacakan vonis kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang menjeratnya, Selasa (7/1/2025).

"Saya tidak banding, saya terima vonis," ucap Armor usai sidang.

Wajahnya terlihat sumringah. Ada semacam kelegaan yang ia rasakan setelah vonis tersebut.

Sebagai info, vonis 4,5 tahun penjara yang dialamatkan padanya lebih ringan dari tuntutan jaksa, yakni 6 tahun penjara.

Armor Toreador usai sidang pembacaan vonis di Pengadilan Negeri Cibinong, Selasa (7/1/2025).
Armor Toreador usai sidang pembacaan vonis di Pengadilan Negeri Cibinong, Selasa (7/1/2025). (Tribunnews.com/ Bayu Indra Permana)

Sejak kasus KDRT bergulir di kepolisian, Armor sudah mengakui kesalahannya.

Sama sekali tak ada perlawanan sejak ia ditangkap di sebuah hotel di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Berita Rekomendasi

Bahkan kala itu, Armor mengakui perbuatannya. Lebih dari lima kali ia melakukan kekerasan terhadap Cut Intan Nabila ketika mereka terlibat cekcok. Di antaranya dia lakukan di hadapan anaknya.

"Iya pernah (KDRT depan anak)," ucap Armor Toreador dalam rilis kasusnya di Polres Bogor, Cibinong Jawa Barat, Rabu (14/8/2024).

Saat ucapkan pengakuan bersalah ini, suami Cut Intan Nabila memakai baju tahanan warna oranye.

Armor mengatakan jika pemukulan pada sang istri tak selalu di depan anak dan kebanyakan dilakukan berdua. 

"Tapi kebanyakan (saat) berdua," terusnya.

Dan karenanya, berjanji tak akan membela diri dan mengakui kesalahannya. Ia siap menjalani proses hukum sebagaimana mestinya, terkait dengan tindakan KDRT yang dilakukan.

"Ya saya tidak akan melakukan pembelaan apapun, yang jelas saya mengaku salah," katanya.

"Saya siap menjalani pemeriksaan hukum dengan sebenar-benarnya," lanjut Armor.

Kejadian penganiayaan yang dialami Cut Intan Nabila bukan baru sekali ini dialami, rupanya hal tersebut sudah terjadi beberapa kali.

Bahkan Armor sudah melakukan tindak kekerasan sejak tahun 2020, setelah mereka berdua menikah di tahun 2019.

Cut Intan Nabila maafkan Armor

Cut Intan Nabila siap mengajukkan gugatan cerai dalam waktu dekat ini, setelah sidang kasus dugaan KDRT dan penganiayaan yang dilakukan Armor Toreador digelar di Pengadilan Negeri Cibinong, Jawa Barat, Senin(28/10/2024).
Cut Intan Nabila siap mengajukkan gugatan cerai dalam waktu dekat ini, setelah sidang kasus dugaan KDRT dan penganiayaan yang dilakukan Armor Toreador digelar di Pengadilan Negeri Cibinong, Jawa Barat, Senin(28/10/2024). (Tribunnews.com/Bayu Indra Permana)

Meski kecewa, Cut Intan Nabila rupanya sudah memaafkan perbuatan Armor Toreador

Kendati memberi maaf, Cut menegaskan dirinya tak mungkin lagi rujuk dengan suaminya itu.

Ia memutuskan untuk mengakhiri rumah tangganya dengan Armor.

"Tidak mungkin," ucap Cut Intan Nabila di Pengadilan Agama Tigaraksa, Senin (6/1/2025).

"Maaf sih memaafkan, tapi untuk rujuk sepertinya tidak," tegasnya.

Langkah untuk menggugat cerai dan berpisah dengan Armor Toreador sebagai bentuk upaya Cut Intan agar bisa hidup lebih baik.

Pascapenganiayaan oleh Armor Toreador, Cut ingin mendapat kehidupan yang lebih baik dengan berpisah.

 "Aku mau memulai hidup baru yang lebih baik dan lebih positif aja," beber Cut Intan.

Sebelum menggugat cerai, Cut Intan Nabila sudah melaporkan Armor Toreador dan sidang kasusnya sudah berjalan.

Sementara itu, terkait vonis Cut tak banyak komentar. Apapun yang jadi keputusan hakim menurut dia, merupakan yang terbaik.

"Apapun itu keputusannya hakim pasti sudah menentukan yang terbaik," tandasnya.

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas