Angkat Besi Siap Dibebani Target Emas Di Olimpiade 2016
Apabila lifter Indonesia dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan Olimpiade, bisa saja Indonesia meraih medali emas.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi, Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia (PB PABBSI), Adang Daradjatun mengaku, siap mempersiapkan atlet untuk dapat meraih medali di Olimpiade Brasil 2016.
"Mulai saat ini, kami telah mempersiapkan atlet untuk meraih medali di Olimpiade Brazil 2016. Persiapan harus dilakukan dari jauh-jauh hari, jadi seharusnya pemerintah tidak kesulitan menyiapkan atlet, apabila atlet dipersiapkan dengan matang," tutur Adang Daradjatun saat ditemui dalam acara penyerahan penghargaan kepada dua lifter Indonesia di Stasiun Kereta Api Gambir, Selasa (7/8/2012).
Berkaca pada pencapaian lifter Indonesia di Olimpiade London 2012, menurunkan 6 lifter skuad 'Merah-Putih' berhasil meraih dua medali. Triyatno berhasil meraih medali perak pada kelas 69 kg dengan total angkatan 333 kg, sementara Eko Yuli Irawan meraih medali perunggu di kelas 62 kg, setelah menyelesaikan total angkatan seberat 317 kg.
"Melihat pencapaian di Olimpiade London, lifter Indonesia telah mencatat prestasi bagus, dibandingkan dengan pelaksanaan Olimpiade Beijing 2008. Namun, yang harus disayangkan, mengapa lifter Indonesia baru dipersiapkan dua bulan menjelang keberangkatan ke London,"tuturnya.
Menurut politisi dari Partai Keadilan Sejahtera itu, apabila lifter Indonesia dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan Olimpiade, bisa saja Indonesia meraih medali emas.
"Eko dan Triyatno mencatatkan total angkatan yang luar biasa saat berlatih di China dan Korea sebelum keberangkatan ke London. Berlatih di luar negeri adalah kesempatan yang bagus bagi atlet untuk meningkatkan kemampuan,"katanya.
Adang Daradjatun berharap, di Olimpiade Brasil lifter Indonesia harus dipersiapkan jauh-jauh hari untuk mendapatkan prestasi yang maksimal.