PBSI Tak Beri Target di Nomor Tunggal Putra Djarum Indonesia Open 2013
Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI )tidak memberikan target kepada
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Widiyabuana Slay
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM – Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI )tidak memberikan target kepada pebulutangkis di nomor tunggal putra pada turnamen Djarum Indonesia Open 2013.
Pelatih Kepala Pelatnas Bulutangkis Nomor Tunggal Putra, Joko Suprianto hanya meminta, kepada pebulutangkis tunggal putra Indonesia untuk bermain maksimal. Sedangkan buat pemain – pemain muda ditargetkan untuk lolos ke babak utama.
“Persiapan tim sudah dilakukan, saat ini tinggal menjaga emosi sebelum pertandingan. Tidak ada target, para pemain hanya dibebankan memperbaiki penampilan karena kalau ada target malah mainnya tidak maksimal,” ujar Joko Suprianto ditemui di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (9/6/2013).
PP PBSI menurunkan pebulutangkis andalan di nomor tunggal putra. Mereka yaitu, Sony Dwi Kuncoro (5 dunia), Tommy Sugiarto (20 dunia), Simon Santoso (29 dunia), dan Taufik Hidayat (35 dunia).
Sementara itu, para pemain muda juga mendapatkan kesempatan bermain di turnamen yang akan dilangsungkan pada 10 – 16 Juni mendatang. Diantaranya, Riyanto Subagja, Andre Kurniawan, dan Wisnu Yuli Prasetyo.
“Persiapan Sony sudah 95 persen, 5 persen tinggal mengatur emosi. Kalau bisa diatasi maka 100 persen. Simon belum pasti bermain, bisa jadi dia mengundurkan diri karena dua hari lalu sakit pinggang,” katanya.
Djarum Indonesia Open 2013 merupakan turnamen terakhir bagi Taufik Hidayat. Mantan pebulutangkis nomor 1 Indonesia itu sudah memutuskan untuk mengakhiri kariernya sebagai pebulutangkis profesional.