Kalah di Semifinal, Tommy Alihkan Perhatian ke Singapura Open
Kondisi fisik tidak prima membuat pebulutangkis peringkat ke-20 itu kesulitan untuk mengembangkan permainan.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pebulutangkis tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto mengaku tidak berada di dalam kondisi fisik sempurna saat bertanding menghadapi Marc Zwiebler pada babak semifinal Indonesia Open 2013.
Anak kandung mantan pebulutangkis nasional Icuk Sugiarto itu mengalami kekalahan 17-21, 10-21 dalam kurun waktu 37 menit pada pertandingan di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (15/6/2013).
“Kondisi fisik saya terkuras pada pertandingan menghadapi Du Pengyu kemarin. Saya kurang nyaman dengan situasi ini. Sementara lawan bermain baik dan tenang,” kata Tommy.
Kondisi fisik tidak prima membuat pebulutangkis peringkat ke-20 itu kesulitan untuk mengembangkan permainan. Tommy terbawa permainan lawan.
“Saya tidak bisa membuka permainan, sehingga terbawa permainan lawan. Saya tidak bisa mengatur tempo. Banyak kesalahan sendiri yang saya buat,” tutunya.
Setelah berlaga di Indonesia Open 2013. Tommy Sugiarto akan turun di Singapura Open pada pekan depan.
Di turnamen itu dia menargetkan untuk meraih pencapaian lebih baik dibandingkan pada tahun 2012. Pada tahun lalu Tommy hanya lolos ke babak kedua.