Tambah Empat Emas, Indonesia Kokoh di Puncak Klasemen
Para atlet Indonesia mempersembahkan dua emas dari cabang olahraga tenis lapangan, satu emas panahan, dan satu emas dari renang.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Kibaran bendera Indonesia disertai lagu Indonesia Raya empat kali membahana di kawasan Jakabaring Sport City (JSC) pelaksanaan Islamic Solidarity Games 2013, Kamis (26/9/2013). Para atlet Indonesia mempersembahkan dua emas dari cabang olahraga tenis lapangan, satu emas panahan, dan satu emas dari renang.
Tambahan empat emas ini, membuat Indonesia makin kokoh di puncak klasemen sementara pelaksaan ISG. Kontingen Merah Putih, berada di puncak dengan 14 emas, 12 perak, dan 16 perunggu. Kemudian diikuti kontingen Mesir di posisi kedua dengan 13 emas, 12 perak, dan 14 perunggu.
Peringkat ketiga, direbut Turki dengan 13 emas, 10 perak, dan 15 perunggu. Selanjutnya, di peringkat keempat ada Malaysia dengan 9 emas, 4 perak, dan 7 perunggu. Serta Iran di peringkat kelima dengan 7 emas, 6 perak, dan 2 perunggu.
Bagian Media Center ISG, Novi Haryanto mengatakan, meski kokoh di puncak klasemen, posisi Indonesia sangat rawan tergusur karena hampir seluruh cabang olahraga masih dipertandingkan. Terutama untuk perorangan seperti atletik, renang, taekwondo, wushu, angkat berat, kemudian bulutangkis, sepakbola, voli indoor.
"Tetapi hampir di setiap cabor Indonesia selalu memiliki peluang untuk mendapatkan emas, begitu juga negara lainnya, hasil dari pertandingan hari ini Indonesia untuk semenatra di puncak klasemen diikuti Mesir, kemudian Turki, Malaysia, serta Iran di posisi lima besar," jelasnya.(hendra kusuma/sriwijaya post)
KLASEMEN SEMENTARA MEDALI ISG 2013
1. INDONESIA 14 12 16 (42)
2. Mesir 13 12 14 (39)
3. Turki 13 10 15 (38)
4. Malaysia 9 4 7 (20)
5. Iran 7 6 2 (15)
6. Azerbaijan 4 6 3 (13)
7. Saudi Arabia 3 1 4 (8)
8. Maroko 2 6 4 (12)
9. Aljazair 2 3 3 (8)
10. Irak 1 1 0 (2)
11. Tunisia 1 0 1 (2)
12. Kuwait 0 3 1 (4)
13. Syria 0 1 2 (3)
14. Oman 0 1 2 (3)
15. Palestina 0 1 0 (1)
16. Bangladesh 0 1 0 (1)
17. Qatar 0 0 2 (2)
18. Bahrain 0 0 2 (2)
19. UAE 0 0 1 (1)
20. Libya 0 0 1 (1)
21. Turkmenistan 0 0 1 (1)