Dionysius Hayom Rumbaka Terhenti di Babak Kedua
Langkah harapan terakhir Indonesia di nomor tunggal putra, Dionysius Hayom Rumbaka, terhenti di babak kedua All England 2014
Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Deodatus S Pradipto
TRIBUNNEWS.COM, BIRMINGHAM - Langkah harapan terakhir Indonesia di nomor tunggal putra, Dionysius Hayom Rumbaka, terhenti di babak kedua All England 2014, Jumat (7/3/2014). Hayom tumbang di tangan pebulutangkis Korea Selatan, Son Wan Ho, 16-21, 21-14, 10-21.
Pada game pertama pertahanan Son begitu rapat sehingga Hayom kewalahan. Serangan Hayom melalui smash-smash kencang beberapa kali gagal menghasilkan angka karena mampu dikembalikan Son secara baik.
Pada game kedua Hayom bermain lebih sabar. Begitu mendapat kesempatan Hayom langsung melancarkan serangan. Pebulutangkis 25 tahun itu sanggup memaksakan rubber game.
Son mengubah pola permainan pada game ketiga. Akibatnya, Hayom sempat tertinggal jauh 5-15. Tiket ke perempat final pun melayang.
Satu-satunya wakil tunggal putra Indonesia yang tersisa di All England Super Series Premier 2014 harus terhenti di babak kedua. Dionysius Hayom Rumbaka gagal menundukkan tunggal putra Korea, Son Wan Ho, 16-21, 21-14, 10-21.
Di nomor ganda putra, pasangan peringkat satu dunia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Angga Pratama/Rian Agung Saputro berhasil mengamankan tiket ke babak peremat final. Indonesia juga mendapatkan tiga tiket ke babak perempat final melalui Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir, Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon, dan Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta.